Borong, Vox NTT-Sekertaris Daerah (Sekda) Manggarai Timur (Matim), Boni Hasudungan menyambangi kediaman Ferdinandus Rivaldo Anu.
Rivaldo merupakan salah satu pemain Persatuan Sepak Bola Matim (Persematim) yang dipanggil oleh manajer tim Borneo FC U20, M Leo Priamberto untuk mengikuti trial di klub itu.
“Beberapa hari lalu kami berkunjung ke rumah Rivaldo dan bertemu dengan mama, kakek dan saudaranya di kediamannya di Kelurahan Tanah Rata, Kecamatan Kota Komba,” ujar sekda Boni kepada awak media, Rabu (24/7/2019).
Tujuan kedatangan itu kata Boni, untuk memberitahukan kepada orang tua bahwa Rivaldo tidak ikut pulang bersama rombongan ke Manggarai Timur tetapi langsung ke Malang untuk mengikuti latihan bersama Borneo FC.
“Kami yakinkan mereka agar tidak usah khwatir dan kita memberi kesempatan Rivaldo berangkat mengejar dan meraih mimpinya” kata pria yang juga menyandang sebagai ketua PSSI Manggarai Timur itu.
Boni mengatakan, kepergian itu merupakan awal yang baik untuk masa depan Rivaldo, juga untuk sepak bola Manggarai Timur.
Dirinya berharap, Rivaldo bisa menjadi magnet untuk memotivasi teman temannya bahwa Manggarai Timur dan NTT bisa bermain di Liga I.
Pada Tournamen ETCM tahun 2019 di Malaka terang Boni, Persematim hanya menduduki peringkat 3 penyisihan group. Tapi kabar gembiranya adalah salah satu pemain Persematim dipanggil oleh Manager Borne FC.
Dirinya menjelaskan, Matim mungkin belum menghasilkan tim yang bisa diperhitungkan di tingkat nasional atau bermain di Liga 1 PSSI.
Meski demikian Persematim kata dia, sangat mungkin menghasilkan pemain yang bisa berlaga di Liga 1 PSSI bahkan menjadi pemain Timnas seperti Yabes Roni, pemain asal Alor NTT.
“Asalkan adik kita yang usianya di bawah 19 tahun diberi kesempatan bertanding sesering mungkin. Apapun hasilnya saat ini, seluruh pemain kita harus anak-anak Manggarai Timur,” katanya.
Dia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada pengurus dan pelatih Persematim yang telah mendedikasikan waktu, tenaga dan dana untuk memajukan persepakbolaan di Matim.
“Sebagai ketua jujur saya akui saya tidak pernah berbuat apa-apa untuk Persematim tapi kalian (pemain) telah berbuat luar biasa,” katanya.
Sementara itu Frumensius Hemat, Kepala Sekolah SMAN 6 Kota Komba, mengaku bangga lantaran salah satu muridnya yang masih duduk di Kelas XII itu, dipanggil Tim Borneo FC U20 untuk mengikuti trial. Trial itu akan berlangsung hingga 31 Agustus 2019.
“Kita tentu bangga karena anak didik kami terpilih dan terus berharap dan berdoa agar Rival bisa sukses,” katanya.
Penulis: Sandy Hayon
Editor: Irvan K