Ruteng, Vox NTT- Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Katolik Indonesia (UKI) St. Paulus Ruteng, melakukan kegiatan pengabdian ke desa dalam bentuk Kuliah Kerja Nyata (KKN) tahun 2019 ini.
Dosen pendamping, Pastor Inosensius Sutam mengatakan, mahasiswanya siap untuk mengabdi kepada masyarakat selama kurun waktu satu bulan ke depan.
“Mahasiswa berkomitmen untuk membantu dan melayani masyarakat,” kata Pastor Ino kepada VoxNtt.com melalui pesan WhatsApp, Sabtu (27/07/2019).
Dia mengungkapkan, ada 13 mahasiswa KKN FKIP-UKI yang didampingnya melaksanakan KKN ke Desa Lawi, Kecamatan Kuwus, Kabupaten Mangagarai Barat, sejak 24 Juli-24 Agustus 2019.
“Sebanyak 13 orang dari enam Program Studi, yaitu: Pendidikan Teologi, Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Pendidikan Matematika, PG-PAUD, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Semuanya dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UKI,” katanya.
Menurut dia, ke-13 mahasiswa yang melaksanakan KKN di Desa Lawi tersebut dikoordinatori oleh Elin Nanus.
Ia mengaku, di Desa Lawi para mahasiswa diterima sangat baik oleh kepala desa, perangkat desa dan tokoh masyarakat setempat.
Pastor Ino menambahkan, di awal pekan pengadian di Desa Lawi para mahasiswa mengadakan bakti sosial, membersihkan perkampungan dan membersihkan lingkungan di kantor desa.
“Mereka juga membuat tempat sampah”. Semua kegiatan ini adalah dimensi ekologis dalam KKN mahasiswa UKI Santu Paulus Ruteng di desa tersebut. Juga untuk mengabdi dan mengajak masyarakat akan pentingnya kebersihan lingkungan,” papar Pastor Ino.
Dikatakan, secara keseluruhan ada 737 mahasiswa FKIP-UKI angkatan tahun 2019 dengan enam Program Studi yang melaksanakan KKN. Mereka tersebar pada 56 Desa di 5 kecamatan di Kabupaten Manggarai Barat.
Kelima kecamatan itu yakni: Kecamatan Welak, Kuwus, Kuwus Barat, Macang Pacar dan Boleng.
KR: L. Jehatu
Editor: Ardy Abba