Kefamenanu, Vox NTT-Kajari TTU Bambang Sunardi memberikan sinyal akan segera menetapkan tersangka kasus dugaan korupsi dana desa Manamas Kecamatan Naibenu.
Hal itu tersebut diutarakan Kajari Bambang saat diwawancarai wartawan di ruang kerjanya, Rabu (28/08/2019).
Namun begitu, Kajari Bambang masih enggan buka-bukaan terkait jumlah maupun inisial dari pihak-pihak yang merupakan calon tersangka.
“Dalam waktu dekat kalau itu (LHP Inspektorat) keluar, langsung Ku (aku) panggil (para calon tersangka) dan Ku (aku) tahan,” tegasnya.
Ia menambahkan, penetapan status tersangka saat ini hanya menanti Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) dari Inspektorat Kabupaten TTU.
Sehingga untuk mempercepat proses penanganan kasus dana desa Manamas, pihaknya sudah mendesak pihak Inspektorat agar segera mengeluarkan LHP itu.
“Inspektorat sudah Ku (aku) bel agar tolong secepatnya, kamu jangan menghambat penyidikan karena itu ada pasalnya dan bisa kena pasal, siapa saja yang menghambat penyidikan ada pasalnya saya bilang,” tegas Bambang.
Sementara itu, Wakil Ketua BPD Manamas Alexander Falo berharap pihak Kejaksaan Negeri TTU segera menetapkan kejelasan dari kasus dana desa tersebut.
Pasalnya, akibat lamanya penyelesaian kasus dugaan korupsi itu, saat ini pembangunan di desa Manamas pun tidak berjalan maksimal.
“Saya minta dalam waktu dekat ini sudah ada kejelasan mengenai kasus ini, karena memang saat ini pembangunan di desa Manamas tidak berjalan bagus,” ujarnya saat dihubungi VoxNtt.com melalui telepon, Kamis (29/08/2019).
Penulis: Eman Tabean
Editor: Ardy Abba