Betun, Vox NTT- Para pemuda dan mahasiswa asal Desa Umatoos, Kecamatan Malaka Barat, Kabupaten Malaka melakukan penanaman 4000 anakan kelor pada setiap pekarangan rumah warga di desa itu, Jumat (03/01/2020).
Anakan kelor ini merupakan sumbangan dari PKK Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Pantauan VoxNtt.com, ada sekitar puluhan pemuda dan mahasiswa yang tergabung dalam gerakan menanam pohon kelor di Desa Umatoos itu.
Herman Sadipun mewakili mahasiswa asal Desa Umatoos mengaku niat dan upaya mereka dalam rangka mengisi liburan kali ini dengan mengadakan kegiatan sosial yang bermanfaat. Salah satunya dengan melakukan penanaman kelor.
“Hari ini, kami bersama teman-teman pemuda Desa Umatoos, bersama juga Kades Umatood mengadakan aksi tanam pohon kelor seluruh desa,” kata Herman kepada VoxNtt.com.
Menurut dia, aksi penanaman anakan kelor tersebut merupakan bentuk kepedulian pemuda dan mahasiswa terhadap daerah asal mereka.
“Semoga kelor yang ditanam ini dapat dirawat dengan baik, sehingga tumbuh sesuai yang diharapkan bersama,” imbuh Herman.
Sergius Klau dan Nikolas Seran, dua pemuda asal Desa Umatoos menyampaikan terima kasih atas inisiasi kegiatan itu.
Keduanya juga berterima kasih kepada PKK Provinsi NTT karena telah menyumbangkan 4000 anakan kelor untuk kemudian ditanam para pemuda dan mahasiswa asal Desa Umatoos.
“Terima kasih kepada semuanya. Terima kasih kepada PKK Provinsi NTT yang sudah memberikan anakan kelor dan juga adik-adik sekalian yang sudah suka rela membantu menanamkannya di seluruh pekarangan rumah warga desa,” tutur Sergius.
Di tempat yang sama, Kepala Desa Umatoos Anusius Seran mengatakan, kegiatan penanaman anakan kelor itu sengaja dilakukan untuk mendukung program Pemerintah Provinsi NTT. Program itu seperti peningkatan usaha budidaya daun kelor di seluruh NTT.
“Ini adalah bantuan dari PKK provinsi NTT untuk Desa Umatoos. Jumlahnya ada 4000 pohon dan kita sudah tanam di sekitar pekarangan rumah warga seluruh Desa Umatoos. Mumpung musim hujan, sehingga proses tumbuh kembangnya dapat berhasil dengan baik,” kata Kades Anusius.
Ia pun berharap agar aksi ini dapat berhasil dengan baik dan anakan kelor bisa tumbuh sesuai keinginan bersama.
“Anak muda yang luar biasa mereka ini. Saya salut dan semoga ke depan tetap solid untuk membangun Desa Umatoos dan Malaka pada utuhnya. Kelor ini memiliki nilai gizi yang tinggi. Semoga juga dapat memenuhi gizi masyarakat Desa Umatoos seluruhnya,” tutur Anusius.
Penulis: Frido Umrisu Raebesi
Editor: Ardy Abba