Betun, Vox NTT- Ratusan relawan bakal calon Wakil Bupati Malaka Roy Tei Seran (RTS) memungut sampah di sekitar mata air Weliman dan pantai Motadikin, Minggu (09/02/2020).
Terpantau, sebelum menggelar bakti sosial tersebut ratusan relawan Roy Seran berjalan dari simpang empat Kota Betun. Itu tepatnya dari kediaman Roy Seran.
Mereka mengenderai sepeda motor menuju ke mata air Weliman, salah satu destinasi wisata di Kabupaten Malaka. Lokasi ini terletak di Desa Haitimu, Kecamatan Weliman.
Mengenakan bajo kaos merah bertuliskan RTS, para relawan ini kemudian memungut sampah di sekitar mata air Weliman.
Terpantau pula, walau banyak tong sampah di mata air Weliman, namun tampak sampah berserakan di mana-mana.
Melihat hal itu, para relawan Roy Seran bahu-membahu memungut sampah dan selanjutnya ditempatkan di tong sampah.
Roy Seran sendiri mengaku, motonya ialah ‘mencintai dan melayani’. Untuk mewujudkan motonya itu, ia kemudian mengajak relawannya agar mencintai lingkungan.
“Saya bersama relawan RTS datang melayani dan mencintai segenap rakyat Malaka, dengan merawat tempat-tempat umum yang sangat vital, contohnya mata air Weliman,” katanya.
RTS mengaku sengaja datang dengan sebuah komitmen untuk merawat dan menjaga kebersihan di tempat wisata mata air Weliman.
“Ayo kita rawat tempat ini dengan jangan membuang sampah sembarangan,” ajak staf pengajar di Jakarta itu.
Tak hanya sampai di situ. Para relawan RTS juga membersihkan pantai Motadikin di Desa Fahiluka, Kecamatan Malaka.
Sampah yang berserakan di sekitar pantai Motadikin dalam sekejap dibersihkan oleh relawan RTS.
“Tempat ini (pantai Motadikin) adalah salah satu destinasi wisata favorit masyarakat Kabupaten Malaka,” kata RTS.
Ia menjelaskan, pantai dengan desiran ombak yang khas ini wajib hukumnya dirawat dan dijaga, sehingga bisa bebas dari sampah bekas jajanan dan botol air mineral para pengunjung.
“Ayo kita budayakan buang sampah pada tempatnya, sehingga menambah indah tempat ini,” ajak politisi muda PDIP itu.
Penulis: Frido Umrisu Raebesi
Editor: Ardy Abba