Ende, Vox NTT-Pengamat sosial Anthony Tonggo mengingatkan pekerja media agar tetap waspada menjalankan tugas peliputan di tengah pandemi virus corona atau Covid-19.
Menurutnya, wartawan merupakan salah satu profesi yang berada di garda depan, yang secara terus menerus memberikan informasi kepada publik terkait penyebaran virus corona. Untuk itu, Anthony mengingatkan wartawan agar perlu mengutamakan keselamatan.
Baca:
Belum Ada Kebijakan Khusus APD untuk Awak Media, Ini Kata Karo Humas NTT
“Ya, saya melihat jurnalis adalah salah satu ujung tombak edukasi Covid-19 untuk masyarakat, termasuk distribusi kebijakan pemerintah soal berperang melawan pendemi Covid-19 ini,” tutur Anthony saat diwawancarai wartawan, Kamis (02/04/2020) malam.
“Selain wartawan, paramedis, polisi, relawan dan TNI. Namun elemen lain memiliki anggaran negara dan sumbangan alat pelindung diri (APD) dari para darmawan, sedangkan perhatian ke jurnalis nyaris tidak sama sekali,” sambung Alumnus Fisipol UGM ini.
Dalam situasi darurat bencana non alam macam ini, jelas Anthony, posisi pers sangat strategis untuk menyampaikan informasi dan komunikasi publik. Apalagi di tengah maraknya media sosial yang penuh hoaks, maka pers-lah yang dapat menjadi pilar penjamin kepastian kebenaran informasi.
Ia menambahkan, dalam tugas jurnalistik, para wartawan kerap menjumpai orang-orang dari berbagai latar belakang.
Sehingga tak menutup kemungkinan penyebaran Covid-19 juga dapat menjangkiti wartawan. Dari situ, negara dan atau semua pihak juga dapat membantu APD bagi pekerja media.
“Selain karena jurnalis tetap bekerja ketika orang lain #di rumah saja, jurnalis juga rawan terinveksi virus corona, karena mereka harus bertemu dengan orang banyak (narasumber), termasuk pasien positif-corona sekalipun,” katanya.
Menanggapi itu, Bupati Ende H. Djafar H. Achmad bersepakat untuk menyiapkan alat pelindung diri bagi petugas penanganan dan pencegahan Covid-19, termasuk pekerja media.
Hal itu dianggap penting sebab para petugas termasuk wartawan kerap terjun langsung untuk mencegah, mengedukasi, serta menginformasikan tentang virus corona.
“Saya setuju, pengadaan APD untuk tim gugus tugas dan awak media, penting itu,” kata Bupati Djafar melalui aplikasi pesan singkat, Kamis malam.
Bupati Djafar juga selaku ketua tim gugus tugas Covid-19 berjanji akan mengakomodasi usulan tersebut sebagai bentuk antisipasi tertularnya virus corona.
“Nanti besok saya kasih tahu Sekda untuk akomodir,” tutur Bupati Djafar.
Penulis: Ian Bala
Editor: Ardy Abba