Kupang, Vox NTT – Gugus Tugas Pencegahan dan Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Kupang mengklarifikasikan terkait beredarnya informasi tentang liburan selama tiga hari untuk seluruh masyarakat di ibu kota Provinsi NTT itu.
Pihak Gugus Tugas Pencegahan dan Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Kupang memastikan bahwa informasi itu hoak.
Untuk diketahui, sejak Rabu (08/04/2020) kemarin hingga hari ini, beredar informasi di media sosial tentang penghentian aktivitas seluruh masyarakat Kota Kupang selama tiga hari penuh, mulai 10-12 April 2020.
Kabag Prokopim selaku Humas Gugus Tugas Covid-19 Kota Kupang Ernest Ludji menjelaskan, informasi ini perlu diluruskan sehingga tidak menimbulkan polemik di tengah masyarakat.
“Pemkot Kupang melalui Gugus Tugas Pencegahan dan Percepatan Penanganan Covid-19 tidak pernah mengeluarkan instruksi tersebut,” tegas Ernest kepada wartawan, Kamis (09/04/2020).
Informasi yang tersebar di medos baik itu di sejumah WhatsApp Group maupun di facebook itu tegas dia, adalah informasi yang tidak bisa dipertanggungjawabkan.
“Apalagi itu bertepatan dengan Hari Suci umat Kristiani,” tutur Ernest.
Oleh karena itu, Ernest mengatakan masyarakat tetap beribadah di rumah. Aktivitas ekonomi juga berjalan seperti biasa dengan tetap memperhatikan imbauan pemerintah untuk menjaga jarak, dan menjauhi kerumunan.
“Tetap di rumah saja. Apabila akan keluar rumah untuk keperluan sangat penting dan mendesak maka selalu gunakan masker,” kata Ernest.
Ia juga mengajak masyarakat dan semua umat untuk bekerja sama mencegah Covid-19. Juga terus berdoa agar pandemi ini bisa cepat berlalu.
Penulis: Tarsi Salmon
Editor: Ardy Abba