Maumere, Vox NTT- Sepupu EA, pasien positif pertama NTT bernama VF mulai menjalani perawatan di Ruang Isolasi RSUD T.C. Hillers Maumere pada Senin (13/4/2020). VF diketahui baru tiba dari Bali pada Jumat (10/4/2020).
VF dan istrinya, SRS dijemput oleh Tim Medis Satgas COVID 19 Sikka dari kediaman keluarga di Blawuk, Desa Nebe, Kecamatan Talibura pada Sabtu (12/4/2020).
Menurut pengakuannya kepada media sebelum masuk ruang isolasi, VF bertemu dengan EA pada 18 Maret 2020 lalu.
Kala itu, VF yang berprofesi sebagai sopir menjemput EA di Ngurah Rai dan mengantarnya ke sebuah penginapan di Canggu, Kabupaten Badung.
“Saya jemput di bandara lalu kami sempat nginap di kos saya sebelum dia kemudian nginap di hotel,” ujarnya.
Dua hari setelahnya, VF kembali menjemput EA di penginapannya dan mengantarnya ke Ngurah Rai.
VF dan istrinya pulang dari Bali melalui jalur darat dengan menggunakan sepeda motor. Mereka melalui Sape, menuju Labuan Bajo dan terus ke Maumere.
VF mengaku baru mengetahui informasi terkait EA yang positif COVID 19 dari televisi saat sedang makan di sebuah warung makan di daerah Geliting, Kewapante.
Keduanya tidak menunjukkan gejala COVID 19. Hasil rapid test pun non reaktif.
“Kami sudah dapat hasil rapid test, hasilnya non reaktif tetapi akan dilakukan lagi rapid test setelah hari ke 10,” ungkap Juru Bicara Satgas COVID 19 Sikka, Pet Herlemus pada Selasa (14/4/2020).
Ditambahkannya, VF dan istrinya telah menjalani pengambilan swab. Sampelnya akan dikirim bersama sampel lainnya pada Rabu (15/4/2020) ke BTKL Surabaya.
Pet menambahkan pihaknya masih mengkonfirmasi kebenaran adanya kontak antara VF dan pasien 01 COVID 19 NTT yang saat ini dirawat di Kupang.
“Kami mau pastikan kebenarnannya. Yang kita dengar ini kan cerita. Termasuk kontak mereka selama perjalanan dari Bali ke Maumere,” tegas Herlemus.
Meski saat ini berada di ruang isolasi, dan pernah kontak dengan pasien terkonfirmasi COVID 19, keduanya masih berstatus ODP.
Penulis: Are De Peskim
Editor: Irvan K