Labuan Bajo, Vox NTT- Tim Relawan Lawan Covid-19 Desa Golo Lajang, Kecamatan Pacar, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) menyemprot cairan disinfektan di rumah-rumah warga, Kamis (23/04/2020).
Penyemprotan tersebut dilakukan dalam rangka meminimalisasi risiko tertular penyakit Covid-19 yang saat ini menjadi wabah global.
Penjabat Kepala Desa Golo Lajang Pius Pangkur menjelaskan, kegiatan itu merupakan salah satu bentuk respon pemerintah dan semua masyarakat desa terhadap pandemik Covid-19 yang bekerja sama dengan Puskesmas Pacar.
Untuk sementara, kata Pius, rumah yang disemprotkan disinfektan adalah rumah milik pelaku perjalanan dari Desa Golo Lajang. Mereka baru pulang dari daerah terpapar virus corona.
“Penyemprotan kita utamakan terlebih dahulu di rumah-rumah warga yang anggota keluarganya baru pulang dari daerah yang sudah terpapar Covid-19,” katanya saat dihubungi VoxNtt.com, Jumat (24/04/2020)
Ia juga mengatakan Pemerintah Desa Golo Lajang berdasarkan hasil musyawarah telah menganggarkan sekitar 30 persen dari total Dana Desa untuk penanganan Covid-19.
Dana yang dianggarkan tersebut nantinya akan digunakan untuk membeli dan menyediakan cairan disinfektan, masker, sabun cuci tangan dan tempat cuci.
Selain itu, sebagian besar dari dana itu akan diberikan kepada masyarakat dalam bentuk bantuan langsung tunai (BLT) kepada keluarga miskin di Desa Golo Lajang.
“Ini kita lakukan supaya warga di sini bisa bebas dari virus ini. Pertama adalah langkah pencegahan lalu, kedua, sesuai instruksi Menteri Desa kita wajib berikan stimulasi ekonomi melalui BLT,” kata Pius.
Sementara, Gordi Hambul salah satu Tim Relawan Lawan Covid-19 mengaku, tugas yang mereka lakukan cukup banyak.
Tugas itu mulai dari sosialisasi hingga memastikan agar masyarakat di Desa Golo Lajang mengikuti protokol kesehatan yang dikeluarkan pemerintah secara bertanggung jawab.
“Kami cukup menyadari, wabah ini mesti dilawan dengan kerja sama yang solid. Dan itu telah kami mulai. Di minggu ini ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Kami semua di desa ini berusaha agar virus ini tidak boleh sampai di sini,” pungkasnya.
Penulis: Sello Jome
Editor: Ardy Abba