Labuan Bajo, Vox NTT- Petrus Aloysius Hermantio (43) salah satu jurnalis media daring di Manggarai Barat (Mabar) diduga ditendang dan dipukul oleh Ferdi seorang warga Dusun Kaper, Desa Golo Bilas, Kecamatan Komodo, Sabtu (30/05/2020) malam.
Jurnalis Indonesiasatu.co.id yang sering disapa Louis itu ditendang dan dipukul oleh Ferdi hingga masuk ke dalam got.
Louis mengatakan dirinya dipukul dan ditendang oleh Ferdi tanpa alasan yang jelas.
“Tadi malam saya lagi mengikuti acara di rumah salah satu kerabat di daerah Kaper yakni Rumah milik Honorius Sema. Kejadiannya sekitar pukul 23.45 Wita. Di situ saya dimintai jadi pengiring musik (pemain keyboard), karena kita ada karaoke juga dan kita ada konsumsi minuman keras juga,” kisah Louis kepada VoxNtt.com, Minggu (31/05/2020).
Louis mengisahkan saat tengah mengiringi lagu, dirinya sempat melihat terduga pelaku datang bersama temannya dan duduk bersama-sama tamu yang lain.
Namun acara tersebut kata Louis, akhirnya dihentikan setelah terduga pelaku diketahui sempat membuat keributan di tempat itu, dengan cara membanting meja. Saat itu menurut Louis, terduga pelaku sudah terlihat dalam kondisi mabuk.
“Dengan adanya keributan tersebut, pemilik rumah kemudian memutuskan untuk menghentikan acara dan meminta pelaku untuk pulang,” lanjutnya.
Saat acara sudah berhenti kata Louis, dirinya pergi keluar rumah untuk buang air kecil.
Saat sedang buang air kencing inilah Louis dipukul dan ditendnag pelaku hingga masuk got.
“Ternyata pelaku belum meninggalkan lokasi acara setelah sebelumnya dimintai untuk pulang oleh pemilik rumah. Saat itu saya masih kencing di depan rumah. Tiba-tiba dia datang dari belakang dan bertanya apakah saya menulis berita soal corona,” ungkap Louis.
Pertanyaan itu belum sempat dijawab, terduga pelaku langsung menendang Louis dari belakang.
Akibatnya, Louis terhuyung dan jatuh ke dalam got.
“Setelah itu saya berusaha bangun dan bertanya alasan saya ditendang. Namun bukannya menjawab pertanyaan saya, dia malah menonjok hidung saya. Setelah itu dia pergi bersama seorang temannya,” tandas Louis.
Ia menambahkan untuk menghindari masalah yang lebih luas, setelah kejadian tersebut dia langsung menghubungi aparat Kepolisian Resort Manggarai Barat.
“Bersama anggota Polres Mabar, saya melakukan visum et repertum di Puskesmas Labuan Bajo dan selanjutnya membuat laporan di Polres Mabar,” katanya.
Akibat kejadian tersebut Louis mengalami sejumlah luka di tubuh yakni luka di lutut dan siku tangan bagian kiri.
Penulis: Sello Jome
Editor: Ardy Abba