Betun, Vox NTT- Bakal calon Bupati Malaka Simon Nahak optimistis bisa memenangkan Pilkada Malaka 9 Desember 2020 mendatang.
“Saya bersama Kim Taolin dan semua relawan sangat optimistis menang,” kata Simon saat diwawancarai VoxNtt.com melalui telepon seluler, Rabu malam (22/07/2020).
Pengacara kondang asal Malaka yang berdomisili di Bali itu mengucapkan terima kasih untuk semua, terutama para awak media yang giat mewartakan kabar baik tentangnya.
Simon juga menepis isu bahwa Pilkada Malaka tahun 2020 melawan kota kosong. Ia menegaskan, tidak ada lawan kotak kosong dalam Pilkada Malaka 2020.
“Peta kekuatan sudah jelas. Gandengan saya sudah jelas juga, yakni adik Kim Taolin, kader muda partai PKB yang memiliki pergaulan luas di berbagai kalangan,” tegas Simon.
Ia juga membeberkan alasan memilih Kim Taolin sebagai calon wakil. Alasan utamanya, kata dia, yakni masalah budaya.
Kim adalah tokoh muda yang santun dan memiliki rekam jejak baik di kalangan masyarakat adat.
“Budaya Malaka Sabete Seladi (Sopan santun) harus kita budayakan. Itu adalah visi saya untuk membangun Malaka dengan spirit budaya saling menghormati dan Kim Taolin adalah pasangan yang tepat,” ujar Simon.
Ia menambahkan, Malaka bukan hanya miliknya. Bukan juga milik segelintir orang saja.
Sebab itu, lanjut dia, membangun Malaka harus bergandengan tangan dengan ketiga daerah pemilihan.
“Mari kita bersama untuk membangun,” ajak Simon.
Apalagi membangun tanah asal adalah impian Simon sejak dulu. Ketika sudah sukses di tanah rantau, dia pun terpanggil pulang untuk membangun Malaka lebih baik.
“Baik sonde baik, tanah Timor lebih baik. Apa gunanya hidup, jika kemampuan yang kita miliki tidak bisa untuk membangun kampung sendiri. Mimpi saya itu tidak muluk – muluk, rakyat harus makan yang cukup, sehat dan pintar. Itu misi sederhana saya,” imbuhnya.
Penggemar olahraga tinju itu mengatakan, jika Tuhan dan leluhur merestui dirinya dan Kim Taolin menjadi Bupati dan Wakil Bupati Malaka, maka akan merangkul semua stakeholder untuk berdiskusi.
Keterbukaan informasi publik dan penyerapan aspirasi langsung adalah gaya memimpin Simon Nahak dan Kim Taolin nanti.
“Jika terpilih nanti, hal pertama yang akan saya lakukan adalah mengundang semua stakeholder di Malaka, termasuk insan pers semuanya. Kita berdiskusi, membahas apa yang akan kita lakukan dengan mendengarkan semua ide dari masyarakat Malaka,” kata Simon.
Penulis: Frido Umrisu Raebesi
Editor: Ardy Abba