Ruteng, Vox NTT – Herybertus G.L. Nabit, bakal calon Bupati Manggarai meraih sebagai peserta terbaik kedua sekolah calon kepala daerah PDI Perjuangan Gelombang I.
Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Bidang Kehormatan Komaruddin Watubun menyatakan, pihaknya baru saja menyelesaikan Sekolah Calon Kepala Daerah (Cakada) Angkatan Pertama pada Selasa (26/08/2020) malam.
Jumlah peserta yang ikut gelombang I adalah sebanyak 129 cakada.
Di antaranya adalah bakal calon Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, bakal calon Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramono, bakal calon Wali Kota Semarang Hendar Prihadi, bakal calon Wali Kota Tangsel Muhamad.
“Peserta terbaik gelombang pertama Anna Morinda, calon wali kota Metro Lampung. Nomor dua, Herybertus Geradus Laju Nabit calon Bupati Manggarai NTT, ketiga Hendrar Prihadi alias Hendi Wali Kota Semarang,” kata Komaruddin yang menjadi Kepala Sekolah Partai melalui rilis yang diperoleh VoxNtt.com, Rabu (26/08/2020).
Sementara, Peringkat keempat, kata Komarudin, ialah Wenny Bukamo, bakal calon Bupati Banggai Laut. Dan kelima, Haliana, bakal calon Bupati Wakatobi.
Ia menambahkan, untuk hasil pretest, rangking pertama ialah Herybertus Geradus Laju Nabit. Kedua, Setyo Sukarno, bakal calon Bupati Wonogiri.
Ketiga Anna Morianda, bakal calon Wali Kota Metro Lampung, keempat Tino Indra Wardono, bakal calon Bupati Kendal dan kelima Thomas Eppe Safanfo, bakal calon Wakil Bupati Asmat.
Menurut Komarudin, proses sekolah partai dilaksanakan secara sistemik dan profesional.
Penilaian juga dilaksanakan oleh panitia dengan berdasarkan pada hasil pre test dan post test, serta penilaian terhadap proses di sekolah.
Untuk Sekolah Partai Angkatan Kedua, lanjut Komarudin, diikuti 94 cakada. Untuk peserta dengan gelar Strata 3 (S3) sebanyak 1 orang, S2 42 orang, S1 45 orang, dan SMA 8 orang.
Untuk komposisi pencalonan, bakal calon gubernur berjumlah satu orang, bakal calon bupati 42 orang, bakal calon wakil bupati 37 orang, bakal calon wali kota 7 orang, bakal calon wakil wali kota 7 orang, petahana terdiri dari 28 orang.
Penulis: Pepy Kurniawan
Editor: Ardy Abba