Kupang, Vox NTT- Perguruan Tinggi Universitas Katolik Widya Mandira Kupang melakukan kuliah online sepanjang pandemi Covid-19 melalui situs pembelajaraan online Central elearning Widya Mandira (Cel-WIRA).
Kepala Pusat Inovasi dan Teknologi Pembelajaran (PITP) Unwira Kupang, Dr. Samuel Igo Leton, M.Pd menjelaskan situs tersebut merupakan bagian dari model.
Samuel mengatakan, sebetulnya sistem pembelajaran online sudah disiapkan jauh sebelum pandemi Covid-19. Saat pandemi Covid-19 muncul yang memang membuat semua model pembelajaran harus dilakukan secara online, Unwira Kupang sudah siap.
“Semua sistem administrasi perkuliahan lengkap di dalamnya. Semua mahasiswa bisa mengaksesnya dengan Nomor Induk Mahasiswa. Mata kuliah, tugas serta perkuliahan tetap mengikuti jadwal yang sudah ditetapkan,” jelas Samuel di ruang kerjanya, Kamis (01/10/2020).
Namun selebihnya, demikian Samuel, jika dosen menghendaki kuliah face to face melalui online bisa melalui situs google meeting, WhatsApp, dan lain-lain.
“Akan tetapi tidak semua SKS. Kita juga sarankan agar tidak boleh memberatkan mahasiswa. Jadi durasinya diperkurangkan kalau pakai google meeting atau aplikasi tatap muka online lainnya,” katanya.
Ia menuturkan, Cel-WIRA milik Unwira Kupang sangat maksimal secara adminsitrasi, serta memudahkan dosen dan mahasiswa untuk mengaksesnya.
“Mahasiswa akses secara gratis. Kami sudah melakukan kerja sama dengan pihak Telkom,” jelasnya.
Samuel mencontohkan, sebagai dosen ia memberi tugas kepada mahasiswa dalam situs Cel-WIRA. Mahasiswa kemudian bisa mengakses sampai pada evaluasi penilaian tugas, dan lain-lain. Mahasiswa bisa mengecek nilai mereka di akun masing-masing.
“Atau kepada dosen misalnya, bisa juga nilai mahasiswa yang sudah terdaftar dalan dasbord dengan mudah mengkonversikan ke dalam SKS saat akhir semester, pilihannya melalui eksel atau pdf,” imbuh Samuel.
Melalui cel-WIRA, kata Samuel, evaluasi menunjukan hasil yang positif sebanyak 81,85 persen mahasiwa dan dosen aktif dalam melakukan perkuliahan.
“Kami ingin menunjukan kepada sebanyak 7200 orangtua para mahasiswa yang telah menitipkan anak mereka ke sini bahwa proses perkuliahan online masa pandemi ini tetap berjalan masimal,” ujarnya.
Raih Prestasi
Oleh karena sistem managemen perkuliahan daring yang bagus dan sistematis, Unwira Kupang terpilih oleh Kemenristekdikti untuk ikut dalam program Pertukaran Mahasiswa Antar-Perguruan Tinggi (Permata Sakti).
“Untuk zona delapan ada dua kampus yakni Unwira dan Kampus Citra Mandiri terpilih,” jelas Samuel.
Menurutnya, sebanyak 16 mahassiswa dari 9 Perguruan Tinggi di Indonesia yang ikut kuliah. Tiga mata kuliah representasi dari Unwira Kupang.
Unwira, kata dia, menawarkan tiga program studi unggulan untuk diajukan ke Dikti agar bisa diikuti oleh mahasiwa lintas kampus.
Penulis: Ronis Natom
Editor: Ardy Abba