Borong, Vox NTT-Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur (Matim) memberhentikan ratusan tenaga harian lepas (THL) mulai tahun anggaran 2021.
Kebijakan tersebut tertuang dalam surat bernomor Organ.065/614/X/2020 yang ditandatangani Bupati Agas Andreas pada Selasa (27/10/2020).
Bupati Agas, dalam surat itu menjelaskan, Dana Alokasi Umum (DAU) pada RAPBD tahun anggaran 2021 mengalami penurunan dan berdampak pada terbatasnya alokasi belanja. Itulah sebabnya, Pemkab Matim memangkas THL.
“Salah satu langkah kebijakan yang ditempuh Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur, dilakukan rasionalisasi atau pengurangan tenaga harian lepas lingkup Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur,” tulis Agas.
Melalui surat itu, Bupati Agas menyebutkan, “kebijakan tentang pengurangan Tenaga Harian Lepas minimal 20% dari jumlah THL yang ada, kecuali Perangkat Daerah yang jumlah THL dibawah 10 orang.”
Selanjutnya, Bupati Agas menyatakan, kebijakan untuk THL yang tidak diperpanjang masa kerjanya diserahkan sepenuhnya kepada para Kepala Perangkat Daerah dengan kriteria, yakni umur maksimal 58 tahun, masa kerja terendah, dan kinerja dan tingkat kedisiplinan rendah.
Khusus untuk tenaga fungsional di Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (PPO) seperti guru THL dan BOSDa, akan dibahas khusus dengan perangkat daerah terkait.
Penulis: Leo Jehatu
Editor: Yohanes