Kefamenanu, Vox NTT-Warga Kabupaten Timor Tengah Utara yang diketahui positif terserang Corona virus disease 2019 (Covid-19) sudah mencapai 16 orang.
Jumlah tersebut bertambah drastis setelah RSUD W.Z Johannes Kupang mengeluarkan hasil tes terhadap 9 sampel Swab yang dikirim oleh Satgas Covid-19 kabupaten TTU per 6 Januari 2021 lalu.
Sesuai hasil tes yang diterima Satgas Covid-19 Kabupaten TTU pada 18 Januari 2021, dari 9 sampel, 7 di antaranya dinyatakan positif. Sementara 2 sampel dipastikan negatif.
“Jadi dari 9 sampel yang kita kirim pada tanggal 06 Januari 2021 itu, 7 sampel positif dan 2 sampel negatif,” jelas Juru bicara Satgas Covid-19 Kabupaten TTU Kristoforus Ukat saat diwawancarai wartawan, Selasa (19/01/2021).
Kristo menjelaskan, 7 orang yang dinyatakan positif Covid-19 berasal dari klaster perkantoran, sekolah dan perbankan.
Ke-7 orang yang positif itu masing-masing berinisial ECP (17) warga Kelurahan Maubeli, CNT (17) warga Kelurahan Sasi, CPP (17) warga Kelurahan Benpasi yang diketahui kontak erat dengan CNT, ACT (16) pelaku perjalanan dari Malaka dan CMN (15) warga Kelurahan Maubeli.
Selain itu pasien positif Covid-19 lainnya berinisial HH (39) pelaku perjalanan dari Jakarta dan Kupang, serta ECU (16) warga Manufui Kecamatan Biboki Selatan.
“Per hari ini sudah 16 kasus positif Covid-19 di TTU, sebelumnya itu ada 9 lalu hari ini tambah lagi 7 itu dari klaster sekolah, perbankan dan perkantoran,” jelas Kadis Kominfo Kabupaten TTU itu.
Kristo menjelaskan, dari 16 pasien positif Covid-19, 6 di antaranya sudah dinyatakan sembuh. Sementara 10 orang dalam masa perawatan dan pemantauan.
Itu dengan rincian 9 orang menjalani perawatan di Rusunawa. Sementara 1 orang lainnya yang diketahui berinisial RS warga Desa Napan hanya menjalani perawatan dan pemantauan di rumah.
Hal itu lantaran sebelum hasil tes Swab keluar, jelasnya, RS sudah 1 bulan menjalani perawatan di Rusunawa dan tidak menunjukkan gejala apapun.
“Sehingga oleh tim dokter di Rusunawa yang bersangkutan (RS) dinyatakan sudah sembuh dan diperbolehkan pulang untuk menjalani perawatan dan pemantauan di rumah,” ujarnya.
Kristo pada kesempatan itu mengakui jumlah penderita Covid-19 di Kabupaten TTU saat ini mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
Sehingga ia mengimbau agar masyarakat tetap taat pada protokol kesehatan dengan selalu mencui tangan dan memakai masker, serta menjaga jarak.
Penulis: Eman Tabean
Editor: Ardy Abba