Kefamenanu, Vox NTT-Hendra Hermawan (HH), pimpinan Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Kefamenanu, Kabupaten TTU dipastikan positif mengidap Corona virus disease 2019 (Covid-19).
Hasil itu berdasarkan Swab test PCR yang diterima Satgas Covid-19 Kabupaten TTU per 18 Januari 2021.
Juru bicara Satgas Covid-19 Kabupaten TTU Kristoforus Ukat saat dihubungi VoxNtt.com melalui telepon, Rabu (20/01/2021), menjelaskan, HH beberapa waktu lalu melakukan perjalanan ke Jakarta.
Sekembalinya dari Jakarta, lantaran menunjukkan beberapa gejala awal, sehingga dilakukan rapid test antigen.
Kemudian hasil rapid test antigen diketahui positif. Selanjutnya dilakukan pengambilan sampel Swab dan dikirim ke laboratorium RSUD Prof. W.Z Johannes Kupang pada 6 Januari 2021 lalu.
“Kemudian hasil sampel Swab keluar dan yang bersangkutan (HH) dinyatakan positif Covid-19,” jelas Kristoforus.
Kristoforus menjelaskan, setelah dinyatakan positif rapid test antigen, HH sempat menjalani karantina di Rusunawa selama empat hari.
Namun kemudian HH mengajukan permintaan untuk melakukan karantina mandiri.
Kemudian setelah dinyatakan memenuhi beberapa persyaratan di antaranya terkait kelaiakan tempat karantina, kedisiplinan untuk taat menjalani karantina, serta menandatangani beberapa dokumen akhirnya HH diizinkan untuk menjalani karantina mandiri di rumah dinasnya.
“Sekarang juga beliau setelah dinyatakan positif Covid-19 tetap menjalani karantina mandiri di rumah dinasnya dan tetap dipantau oleh dokter yang menangani,” jelas Kadis Kominfo Kabupaten TTU itu.
Kristoforus mengungkapkan, meski dinyatakan positif Covid-19, HH dalam kondisi sehat.
Saat ini, kata dia, tim dokter sementara memantau kondisi kesehatan HH untuk memastikan ada tidaknya gejala.
“Masih dalam pantauan tim dokter, masih dilihat lagi apakah ada gejala atau tidak sehingga baru akan diputuskan apakah harus dilakukan tes Swab kedua atau seperti apa,” ujarnya.
Kristoforus mengaku usai HH dinyatakan positif rapid test antigen, pihaknya beberapa waktu lalu langsung melakukan penyemprotan disinfektan di Kantor BRI Kefamenanu.
Selain itu penyemprotan disinfektan juga dilakukan di kantor Bank NTT Cabang Kefamenanu.
Hal itu lantaran saat ini 5 pegawai Bank NTT Cabang Kefamenanu dinyatakan positif rapid test antigen.
“Penyemprotan disinfektan di BRI itu dari tanggal 10 Januari kalau di Bank NTT itu baru kemarin,” jelasnya.
Penulis: Eman Tabean
Editor: Ardy Abba