Mbay, Vox NTT-Buku adalah jendela dunia. Istilah ini perlahan hilang di tengah modernisasi era digital yang kian membuat peran buku perlahan juga ikutan menghilang.
Padahal, berdasarkan hasil penelitian, membaca buku dapat mengaktifkan sebuah jejaring sirkuit yang kompleks di otak yang dapat meningkatkan fungsi kerja otak.
Dengan makin sering seseorang membaca, sirkuit ini akan makin kuat dan makin kompleks. Hal ini akan memengaruhi fungsi otak yang lain juga, seperti fungsi memori, gerak, dan sensitivitas.
Bahkan, bila ditinjau dari segi kesehatan, membaca buku dapat memperlambat proses penyakit Alzheimer, meningkatkan daya ingat, meningkatkan kemampuan konsentrasi, serta menurunkan risiko stres dan depresi. Manfaat tersebut dikutip dari Alodoc.com.
Hal inilah yang menggerakan organisasi Ikatan Mahasiswa dan Pemuda Nagekeo (IKMAPENA) Bali untuk menyerahkan 500 buku bacaan kepada Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Pelita Harapan Rakyat Kabupaten Nagekeo, Rabu (31/03/2020).
Perwakilan ketua IKMAPENA Stephanus Tangi (25) saat diwawancarai VoxNtt.com mengatakan, IKMAPENA telah berkomitmen mendukung gebrakan Pemerintah Kabupaten Nagekeo melalui pencanangan Kampung Literasi.
Apalagi, kata Tangi, saat ini Kabupaten Nagekeo telah ditetapkan sebagai Kabupaten Literasi.
Untuk mendukung kebijakan pemerintah itu, penguatan taman baca masyarakat melalui penambahan buku bacaan harus sesegera mungkin dilakukan.
“Saat ini, kami dan semua teman teman IKMAPENA sedang berpikir untuk menciptakan gerakan sadar baca dan cinta baca agar minat membaca tidak dianggap sebagai aktivitas jadul oleh kelompok milenium yang telah kecanduan dengan andorid,” ungkapnya.
Buku bacaan yang telah diserahkan itu terdiri dari buku-buku fiksi, non fiksi, buku mata pelajaran dan sejumlah buku lainnya.
Penyerahan buku-buku bacaan itu diterima langsung oleh Direktur LSM Pelihara, Oskarianus Meta.
Oskarianus sendiri adalah pegiat pendidikan yang bergerak menuntaskan pendidikan bagi kelompok putus sekolah di Wilayah Kabupaten Nagekeo. Upaya itu melalui sekolah non formal yang telah dia rintis selama lebih dari satu dekade.
Buku sumbangan dari IKMAPENA, kata Oskarianus, nantinya akan didistribusikan kepada seluruh taman baca masyarakat (TBM) yang ada di Kabupaten Nagekeo, untuk digunakan secara umum.
Penulis: Patrick Romeo Djawa
Editor: Ardy Abba