Ruteng, Vox NTT- Beberapa hari terakhir, Dewan Pimpinan Daerah Partai Amanat Nasional (DPD PAN) Manggarai gencar melakukan kegiatan vaksinasi di sejumlah kecamatan. Salah satunya di Desa Hilihintir, Kecamatan Satarmese Barat yang dijalankan pada Sabtu (18/12/2021).
Ketua DPD PAN Kabupaten Manggarai Jimur Siena Katarina menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Daerah (Pemda) melalui Bupati Herybertus G.L Nabit yang sudah membuka ruang dan waktu bagi DPD PAN Manggarai untuk menyelenggarakan kegiatan vaksinasi.
Menurut Siena, kegiatan vaksinasi dilakukan dalam rangka mendorong kebijakan pemerintah daerah untuk mempercepat vaksinasi bagi seluruh masyarakat Manggarai.
BACA JUGA: Dianggap Menjanjikan, Yeni Veronika Dorong Masyarakat Kembangkan Usaha Peternakan
“Misi ini adalah misi kemanusiaan sebagai bentuk kepedulian partai dalam situasi pandemi saat ini. Sepuluh ribu vaksin yang didorong Fraksi PAN melalui DPR-RI Bapak Ahmad Yohan bagi masyarakat NTT adalah sesuatu yang patut diapresiasi, keselamatan rakyat di atas segala-galanya,” jelasnya.
Siena mengatakan, kegiatan seribu vaksin yang diselenggarakan DPD PAN Manggarai sampai hari ketiga, Sabtu (18/12), berjalan dengan baik. Untuk itu, ia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah terlibat menyukseskan kegiatan tersebut.
“Terima kasih kami sampaikan kepada teman-teman dinas kesehatan, teman-teman puskesmas, camat, aparat desa, pihak keamanan yang telah menjadi garda terdepan dalam aksi kemanusiaan vaksinasi ini,” ucap Anggota DPRD Provinsi NTT itu.
BACA JUGA: Gelar Vaksinasi, DPD PAN Mabar Prioritaskan Wilayah yang Persentase Masih Rendah
Siena menjelaskan, sejauh ini tiga titik kegiatan vaksinasi yang telah dilaksanakan DPD PAN Manggarai sejak 16 Desember 2021 mulai dari Desa Ketang Kecamatan Lelak, Desa Welu Kecamatan Cibal dan Desa Hilihintir Kecamatan Satarmese Barat, cukup mendapat respons positif dari masyarakat.
Bahkan, lanjut Siena, kuota vaksin sebanyak 200 vial per desa masih sangat kurang karena antusiasme masyarakat yang cukup tinggi akan pentingnya vaksin.
“Tidak ada solusi lain untuk menangani Covid-19 yang mematikan ini. Selain PPKM, hanya dengan divaksin tentu herd immunity kita akan terjaga,” terangnya.
Senada dengan Siena, Sekretaris DPD PAN Manggarai Eber Ganggut menerangkan, persentase 65% masyarakat Manggarai yang telah divaksin sampai Desember tahun 2021 tentu merupakan capaian yang baik. Tinggal konsentrasi sasaran vaksin berikutnya adalah masyarakat usia 12 sampai dengan 18 tahun karena masih banyak belum divaksin.
“DPD PAN Manggarai berharap semoga pada tahun 2022 kegiatan vaksinasi ini bisa tuntas dilaksanakan,” harap Eber.
Safari vaksinasi DPD PAN Manggarai dalam kurun waktu tiga hari belakangan ini menurut Eber, cukup mendapat respons positif dari masyarakat. Jumlah 200 vial per desa selalu tidak cukup karena besarnya antusias masyarakat yang mau divaksin.
“Ini memberi sedikit gambaran bahwa masih banyak masyarakat kita yang belum divaksin. Masih kurang dua kecamatan yaitu Kecamatan Langke Rembong Kelurahan Karot dan Tadong yang akan kita laksanakan pada hari Senin, tanggal 20 Desember 2021 dan Desa Buar Kecamatan Rahong Utara pada hari Selasa, 21 Desember 2021. Semoga antusias masyarakat untuk mau divaksin akan semakin baik,” tutur Anggota DPRD Manggarai itu.
DPD PAN Manggarai lanjut Eber, akan terus berkoordinasi dengan DPW dan DPP PAN dalam memberi dukungan terhadap program pemerintah daerah dalam mempercepat kegiatan vaksinasi.
“Sekiranya Fraksi PAN DPR-RI dapat mendorong kembali alokasi vaksin pada tahap kedua bulan Maret tahun 2022 bagi masyarakat Manggarai. Salam sehat Indonesia salam sehat buat masyarakat Manggarai,” tutup Eber.
Penulis: Igen Padur
Editor: Ardy Abba
Jimur Siena, dari Keluarga Larang Masuk Politik hingga Keberpihakan Terhadap Perempuan