Kupang, Vox NTT- Di beberapa tempat di Kota Kupang kini lagi marak mengadakan lomba lari antarkampung pada malam hari.
Lomba lari ini, belakangan menjadi tren dan melibatkan banyak orang.
Salah satu lokasi yang biasanya diadakan lomba lari yakni di Belakang Trans Mart Kota Kupang dan Kompleks Perumnas.
Kapolsek Kelapa Lima, Polresta Kupang, Aulia Robby mengatakan, tren lomba lari adalah kebiasaan positif. Sebab menurutnya, hal itu tidak mengganggu kenyamanan.
“Balapan lari silakan. Pertama, hal itu menyehatkan,” jelasnya.
kedua, menurut Robby tidak merugikan orang lain.
Namun, ia mengimbau agar tidak boleh bertaruh uang.
“Sebaiknya jangan dilakukan taruhan supaya masyarakat ada kegiatan. Kami imbau untuk kurangi minuman keras,” katanya.
Sebagai Kapolsek Kelapa Lima yang baru menjabat selama tiga minggu Robby menjelaskan, di wilayah hukum Polsek Kelapa Lima sebagian besar marak dilaporkan kasus penganiayaan dan pengeroyokan serta KDRT.
Sejauh ini, kata dia, pihaknya sudah menangani sebanyak 90-an kasus.
“Menggunakan kekerasan paling banyak,” katanya.
Agar menekan tingkat pelanggaran hukum, pihaknya rutin melakukan patroli.
“Patroli kita tetap kita lakukan untuk mengurangi kriminalitas malam hari.
Setiap malam minggu ada balapan kita selalu bubarkan. Kami lakukan himbauan melalui babin dan patroli rutin. Setiap minggu kami rubah pola patroli itu. Sekarang kita mau lebaran kita akan optimalkan pengamanan,” tandasnya.
Penulis: Ronis Natom
Editor: Ardy Abba