Labuan Bajo, Vox NTT- Presiden Indonesia Joko Widodo telah meresmikan sarana dan prasarana (sarpras) pendukung yang ada di Loh Buaya, Pulau Rinca, Kawasan Taman Nasional Komodo (TNK) Manggarai Barat (Mabar) NTT pada 21 Juli 2022 lalu.
Kepala Balai TNK Lukita Awang menyebut, Loh Buaya Pulau Rinca akan hanya menampung 1000 wisatawan per hari.
“Nanti kalau itu sudah dibuka, kuota yang diperuntukkan untuk di tempat itu (Loh Buaya) 1000 orang perhari,” ujar Lukita Awang.
Lukita Awang mengatakan, wisata yang ada di Loh Buaya bersifat premium karena telah dibangun elevated deck untuk wisatawan.
“Wisata yang ada di sana (Loh Buaya) karena ini sifatnya Premium, dan telah dibangunkan elevated deck ada pemisahan antara Satwa dengan wisatawan dan orangnya,” jelasnya.
Wisatawan yang datang katanya, akan dipandu oleh naturalist guide untuk menyusuri elevated deck sampai ke Niang Komodo dan akan kembali lagi ke dermaga.
“Jadi nanti wisatawan ada datang dari dermaga, akan dipandu oleh masyarakat atau naturalist guide itu, menyusuri elevated deck akan dijelaskan interpretasi segala macam flora fauna dengan kegiatan-kegiatan di dalamnya. Memutar ke Niang Komodo dan kembali lagi,” kata Lukita Awang
Kendati demikian, kata dia, untuk saat ini Loh Buaya Pulau Rinca belum dibuka karena masih ada beberapa interior yang masih dalam pengerjaan.
“Jadi tanggal 21 Juli (2022) telah diresmikan oleh Pak Presiden, sudah siap operasional. Namun, secara fisik bangunan sudah selesai, tetapi masih ada bebebrapa interior dari niang Komodo atau museumnya, tempat edukasi yang perlu disempurnakan,” ujar Lukita Awang.
Menurutnya, ada beberapa gambar, peta, kemudian gambar flora fauna dan panel-panelnya yang perlu disempurnakan.
“Kemungkinan menurut teman-teman dari PUPR, seluruh interior akan selesai pada akhir September,” jelasnya.
“Jadi kita bisa dibuka setelah semuanya itu selesai. Jadi jangan sampai ini wisatawan datang tapi masih ada pekerjaan untuk merenovasi, jadi kita buka dengan kondisi sudah siap,” tambahnya.
Penulis: Sello Jome
Editor: Ardy Abba