Ruteng, Vox NTT- Ketua Bawaslu Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) Nonato Da Purificacao Sarmento menghadiri rapat konsolidasi persiapan pleno Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) di Kantor Bawaslu Kabupaten Manggarai, Kamis (27/04/2023).
Nonato hadir untuk memberikan sejumlah arahan terkait kerja kepengawasan Pemilu, baik proses yang sedang berlangsung saat ini, maupun untuk tahapan-tahapan selanjutnya menjelang dan saat pelaksanaan Pemilu 2024 mendatang.
Dalam arahannya, Nonato menegaskan, dalam konteks kerja kepengawasan Pemilu maka paradigma kerja Bawaslu harus memberikan prioritas pada tugas pencegahan.
Menurut dia, tugas preventif atau pencegahan ini mesti dioptimalkan oleh Panwaslucam beserta jajarannya agar beragam potensi pelanggaran Pemilu dapat diminimalisasi.
Karena itu, kata Nonato, Panwaslucam bersama jajarannya mesti mampu berkreasi dan berinovasi. Sebut saja misalnya; dengan memanfaatkan dan memaksimalkan keberadaan teknologi digital yang ada.
Ia meminta Panwaslucam beserta seluruh jajaran pengawas Pemilu agar menggunakan teknologi digital untuk melakukan sosialisasi kepemiluan kepada masyarakat.
Lewat platform digital juga bisa mengajak masyarakat agar terlibat secara aktif dalam mengawasi seluruh proses dan tahapan Pemilu 2024.
“Panwaslucam beserta seluruh jajaran pengawas Pemilu juga diminta untuk selalu membuat konten-konten kreatif di media sosial. Konten-konten kreatif tersebut mesti mengandung nilai-nilai demokrasi,” kata Nonato.
Jika menjalankan kerja demikian, maka masyarakat akan semakin melek dan mengerti tentang demokrasi dan kemudian memiliki kesadaran politik, terutama dalam konteks menegakkan keadilan Pemilu 2024.
Penulis: Ardy Abba