Labuan Bajo, Vox NTT- Kementrian ATR/BPN menggelar rapat kerja nasional III (Pra Kongres) dan Upgrading Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (IPPAT) III 2023 di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT.
Rakernas yang dihadiri 735 Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) dari seluruh Indonesia itu akan berlangsung selama dua hari, sejak 14 hingga 15 September 2023 di Hotel Jayakarta Labuan Bajo.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Sekretaris Jenderal Kementrian ATR/BPN Suyus Windayana.
Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto juga dijadwalkan hadir dalam acara gala dinner pada Kamis (14/09/2023) malam.
Adapun peserta yang hadir merupakan seluruh pengurus pusat, pengurus wilayah, pengurus daerah, majelis kehormatan pusat, majelis dan kehormatan daerah se-Nusantara.
Suyus Windayana dalam kesempatan itu menjelaska, selaku lembaga yang menaungi PPAT, Kementerian ATR/BPN wajib memberikan pembekalan teknis kepada PPAT yang akan melaksanakan tugas.
Sehingga diharapkan dapat membentuk sikap profesional dan bertanggung jawab dalam melayani masyarakat.
“Kegiatan ini menjadi bagian penting dari Kementerian ATR, karena PPAT menjadi mitra yang sangat penting, dan jumlah pelayanannya paling banyak,” kata Suyus.
Ia mengatakan, dalam melaksanakan tugas ke depan, tantangan yang dihadapi akan semakin berat. Artinya, dengan adanya perubahan kondisi masyarakat ini PPAT dengan sendirinya mengikuti atau menyesuaikannya.
Suyus kemudian mendorong PPAT untuk bertransformasi dari layanan analog ke layanan digital dalam hal pelayanan kepada masyarakat. Karena itu dibutuhkan PPAT yang profesional dan berintegritas.
“Kita semua wajib menjaga kehormatan dari jabatan PPAT, dan menjaga nama baik Kementrian ATR BPR,” ungkapnya.
Terpisah, Ketua Umum IPPT Hapendi Harahap berharap Rakernas itu membuat para peserta mengetahui lebih detail terkait kebijakan-kebijakan yang diterapkan Kementerian ATR/BPN di bidang layanan pertanahan.
“Saya berharap Rakernas ini diikuti dengan saksama. Juga diharapkan menghasilkan kebijakan-kebijakan yang berdampak untuk kemajuan PPAT ke depan,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua PPAT NTT Emmanuel Mali mengaku bersyukur Labuan Bajo terpilih menjadi lokasi pelaksanaan Rakernas IPPAT.
Ia berharap hasil Rakernas ini bermanfaat untuk kemajuan IPPAT ke depan.
Tak lupa ia juga mengajak para peserta Rakernas untuk berwisata menikmati keindahan alam Labuan Bajo.
“Labuan Bajo ini sangat indah, jadi silahkan setelah kegiatan ini mengunjungi destinasi wisata yang ada di sini, ada juga tenun yang bisa dibeli sebagai oleh-oleh,” ajak Emmanuel.
Diketahui, acara pembukaan berlangsung meriah diawali dengan pertunjukan budaya dari berbagai daerah di Indonesia.
Penulis: Sello Jome