Ruteng, Vox NTT- Suasana segar akhir pekan menyelimuti lingkungan SMP-SMA Santu Klaus (Sancla) Kuwu, Kecamatan Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur, pagi itu.
Cahaya sang surya seakan memberi sejuta inspirasi bagi kuntum-kuntum bunga kembang di lembaga pendidikan yang berciri khas katolik itu.
Kegembiraan hati pun turut menyapa setiap pribadi yang ada pada tapak-tapak perjuangan menuju masa depan cerah.
Satu kata, kesehatan adalah harta berharga dalam perjalanan hidup dari masa ke masa.
Karya nyata Alumni Sancla merupakan bentuk kecintaan yang sangat berjasa. Mereka ikhlas memberi pelayanan kesehatan gratis demi kepentingan almamater tercinta.
Momen pesta Panca Windu September 2023 lalu telah meninggalkan banyak kisah dan kenangan yang ingin dirajut kembali oleh para Alumni Sancla melalui kegiatan-kegiatan positif seperti ini.
Sungguh karya nyata yang luar biasa. Apresiasi setinggi-tingginya diberikan kepada Alumni Sancla Lintas Angkatan 1993/1999.
Terdiri dari 8 orang dokter dan sejumlah tenaga medis yang merupakan alumni Sancla menggelar baksos dengan melakukan pelayanan kesehatan gratis untuk generasi muda di bangku SMP – SMA Santu Klaus Kuwu.
Alumni yang tergabung dalam tim Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai itu juga melibatkan PMI Manggarai dan beberapa tenaga medis dari RSUD Ruteng dan Puskesmas Wae Mbeleng untuk memberi pelayanan kesehatan.
Hampir seluruh tenaga medis itu adalah alumni Sancla lintas angkatan yang saat ini bekerja di bawah naungan Dinas Kesehatan Manggarai.
Kegiatan tersebut diawali dengan penyajian materi tentang kesehatan reproduksi remaja, serta dampak negatif dari penggunaan obat terlarang dan minuman keras untuk generasi remaja.
Kegiatan yang digelar Sabtu, 21 Oktober 2023, itu dibagi dalam dua kelompok, masing-masing kelompok SMP bertempat di Aula SMP dan kelompok SMA bertempat di Aula SMA.
Dokter Spesialis Penyakit Dalam, Ira Ganggur menjelaskan, kegiatan pelayanan kesehatan gratis ini merupakan bentuk kepedulian alumni Sancla bagi generasi muda di almamaternya.
Ia bilang, Panca Windu kali lalu adalah salah satu kesempatan emas bagi semua alumni Sancla untuk saling berbagi dan saling suport bagi kehidupan almamater.
“Maka gerakan kepedulian hari ini lahir dari kepedulian kami terhadap almamater agar dapat menciptakan generasi emas yang sehat, inovatif, kreatif serta terbebas dari segala macam penyakit,” kata Dokter Ira yang juga alumni Sancla.
Fokus pelayanan ini, kata Dokter Ira, mengarah pada penyuluhan kesehatan tentang pola hidup bersih dan sehat, baik di sekolah maupun di asrama.
Selain itu, ada pemeriksaan golongan darah dan donor darah, pemeriksaan gigi, pemeriksaan telinga, skrining jiwa dan pemeriksaan bagi yang mengeluh sakit
Pada kesempatan itu ia pun bersyukur karena rekan medisnya mampu melayani 712 orang pasien yang dilayani oleh lebih dari 8 orang tenaga, yakni dokter umum, dokter gigi dan tenaga pendukung lainnya.
Panitia alumni, Ovan Patu menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai, Direktur RSUD Ruteng, Ketua PMI Manggarai, Keluarga Besar Puskesmas Waembeleng, para dokter alumni Sancla, Dokter Intership dan semua tim yang telah meluangkan waktu untuk hadir dan berpatisipasi demi mendukung terlaksananya kegiatan baksos ini.
“Atas nama panitia kegiatan saya menyampaikan ucapan terima kasih. Mohon maaf juga atas kekurangan kami, semoga kerja sama ini dapat dilanjutkan pada waktu yang akan datang,” ungkap Ovan.
Kepala SMP – SMA Sancla Kuwu, RD Lerry D. Jempau Pr menyampaikan ucapan rasa syukur karena alumni dan beberapa lembaga kesehatan telah memenuhi harapan Sancla untuk menumbuhkan kesehatan di rahim pendidikan.
Menurutnya, kegiatan ini sangat penting dilakukan sehingga menghasilkan buah-buah kaum muda yang bermutu untuk gereja dan tanah air.
“Terima kasih banyak untuk dukungan penuh cinta dari alumni, pimpinan dan staf Yayasan Pendidikan Ernesto, Dinas Kesehatan, PMI, RSUD Ruteng dan Puskesmas Waembeleng. Semoga guru dan siswa dan memahami kegiatan ini sebagai momen untuk merawat kehidupan baik dengan Tuhan, diri sendiri dan sesama dengan cara menjaga pola hidup sehat,” tutupnya dengan penuh bangga.
Kontributor: Melky Sobe/Berto Davids