Borong, Vox NTT – Universitas Bina Nusantara (Binus) Jakarta memberikan bantuan berupa perpustakaan digital kepada Sekolah Menengah Agama Katolik (SMAK) Santo Peregrinus Laziosi Watumingan yang terletak di Desa Mokel Morid, Kecamatan Kota Komba, Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Rabu,19 Maret 2025.
Bantuan ini diserahkan melalui program Perpustakaan Digital (PusGita) dan Digital Library dengan tujuan untuk meningkatkan literasi serta pemberdayaan masyarakat, khususnya di desa tertinggal.
Bantuan yang disalurkan terdiri dari lima unit notebook dan satu server, yang merupakan salah satu bentuk penerapan kemajuan teknologi untuk mendukung kepentingan masyarakat di wilayah tersebut.
Olifia Rombot, utusan dari Universitas Bina Nusantara, mengungkapkan rasa syukurnya atas kesempatan untuk membantu SMAK Watumingan.
Meskipun bantuan yang diberikan terbilang kecil, ia yakin jika dikelola dengan baik, manfaatnya akan maksimal bagi sekolah dan masyarakat sekitar.
“Ini menjadi bagian dari visi-misi Binus untuk meng-empowering dan fostering the society and building Indonesia to education,” ujar Olifia usai kegiatan penyerahan bantuan.
Olifia juga berharap agar kerja sama lebih lanjut dapat terjalin antara Universitas Bina Nusantara dengan SMAK Watumingan, sehingga lebih banyak masyarakat di wilayah tersebut dapat merasakan manfaat dari literasi dan pendidikan yang lebih berkualitas.
Ia juga mengundang para siswa dan masyarakat untuk melanjutkan pendidikan di Universitas Bina Nusantara Jakarta.
Pendiri SMAK Watumingan, Pastor Bernadus Palus, menyampaikan apresiasi yang mendalam atas bantuan yang diberikan oleh Universitas Bina Nusantara.
Menurutnya, bantuan ini sangat penting dalam menciptakan generasi emas yang berdaya saing.
Sejak 2023, Pastor Bernad telah berkomitmen untuk menjalin kerja sama dengan Universitas Bina Nusantara dalam mengembangkan perpustakaan digital di beberapa titik di Manggarai dan Manggarai Timur.
“Tiap titik ada lima notebook dan satu server,” kata Pastor Bernad.
Bantuan ini, kata dia, sangat berguna untuk meningkatkan literasi dan numerasi para siswa.
Kepala SMAK Watumingan, Yonan Darsa, juga mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada Universitas Bina Nusantara atas bantuan perpustakaan digital yang diterima.
Ia menyebutkan, bantuan ini adalah sebuah rahmat yang sangat berarti bagi sekolah, khususnya untuk mendukung akses siswa terhadap ilmu pengetahuan.
“Pengadaan perpustakaan digital ini tentu sangat bermanfaat bagi siswa untuk dapat mengakses lebih banyak ilmu pengetahuan,” ujar Yonan.
Pastor Paroki Sta. Theresia Mbata, RD. John Samur, juga mengungkapkan rasa syukur atas bantuan yang diberikan.
Menurutnya, kehadiran perpustakaan digital di SMAK Watumingan memberikan pesan bahwa meskipun siswa belajar di desa, mereka tetap memiliki akses terhadap pembelajaran berkualitas.
“Harapan saya adalah dengan adanya bantuan PusGita ini anak-anak semakin kreatif, inovatif dan perpustakaan digital juga menjadi alat inspiratif ke depannya,” harap Pastor John. [VoN]