Kupang, VoxNTT.com – Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka melanjutkan kunjungan kerjanya di Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan meninjau progres pembangunan Bendungan Manikin di Kecamatan Taebenu, Kabupaten Kupang, Rabu, 7 Mei 2025.

Dalam kunjungan tersebut, Gibran didampingi Gubernur NTT Emanuel Melkiades Laka Lena, Wakil Gubernur NTT John Asadoma, Bupati Kupang Yosef Lede, Wakil Bupati Kupang Aurum Titu Eki, serta Staf Khusus Wapres Achmad Adhitya.

“Bendungan ini sangat penting sebagai solusi jangka panjang untuk sektor pertanian dan ketahanan pangan, terutama di daerah yang rawan kekeringan,” ujar Gibran di lokasi.

Ia menegaskan, pembangunan infrastruktur sumber daya air seperti Bendungan Manikin merupakan bagian dari komitmen pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah secara berkelanjutan.

Bendungan Manikin sendiri adalah salah satu dari tujuh bendungan yang dibangun pemerintah di NTT.

Proyek ini mulai dikerjakan sejak 2018 dan ditargetkan rampung pada 2028 dengan nilai investasi sebesar Rp2,059 triliun. Saat ini, progres pembangunan fisik telah mencapai 62,65%.

Bendungan ini memiliki daya tampung 28,20 juta meter kubik dan akan mengairi 652 hektare lahan pertanian.

Tak hanya itu, bendungan juga akan memasok air baku sebesar 700 liter/detik untuk Kota dan Kabupaten Kupang.

Di samping itu, fasilitas ini mendukung PLTMH sebesar 0,125 megawatt serta PLTS apung 29,8 megawatt.

“Bendungan Manikin bukan hanya proyek infrastruktur, tapi juga investasi jangka panjang yang harus dikelola serius. Kolaborasi antara pusat, daerah, dan masyarakat sangat krusial,” tambah Gibran.

Sehari sebelumnya, Wapres juga meninjau Bendungan Mbay/Lambo di Kabupaten Nagekeo dalam rangkaian kunjungan kerjanya di wilayah timur Indonesia. [VoN]