Maumere, Vox NTT– Sebagai Rumah Sakit Rujukan Wilayah Flores Bagian Timur, RSUD T.C. Hillers Maumere mulau berbenah. Tahun ini dilakukan pembangunan gedung kantor dan poliklinik.
Sebagai rumah sakit rujukan, RSUD T.C. Hillers Maumere melebihi rumah sakit-rumah sakit di 4 kabupten yakni Ende, Flores Timur, Sikka dan Lembata. “Rumah sakit terus berbenah untuk meningkatkan pelayanan melalui peningkatan fasilitas pelayanan kesehatan maupun penunjang dan sebagainya,” ungkap Sinaga dalam sambutannya sebelum peletakan batu pertama di pelataran RSUD T.C. Hiller, Jl. Wairklau Maumere, Sabtu (29/4/2017).
Menurut Sinaga, saat ini sudah ada Hemodialisa dan CT Scan. Selain itu, tahun ini juga akan ada penambahan dokter baru yakni ahli kebidanan, ahli anastesi dan spesialis penyakit jiwa.
“Kita masih membutuhkan beberapa dokter ahli yakni ahli mata, kulit dan kelamin, paru-paru, jantung dan sebagainya. Mereka sedang menjakani pendidikan saat ini,” terangnya.
Gedung kantor dan poliklinik tersebut berjumlah 3 lantai. Lantai pertama disiapkan untuk poliklinik spesialis dan fisioterapi. Lantai kedua untuk poliklinik eksekutif dan ruang hemodialisa sementara lantai ketiga untuk kantor dan aula pertemuan.
Proyek senilai Rp 25,9 miliar lebih tersebut bersumber dari Dana Alokasi Khusus Tahun 2017 dengan masa kerja 240 hari dan masa pemeliharaan selama 150 hari. Pembangunan tersebut dikerjakan oleh PT. Wae Laku Abadi dengan pengawas PT. Dana Konsultan.
Lebih jauh Sinaga menjelaskan pembangunan kantor dan poliklinik tersebut merupakan bagian pertama dari mster plan pengembangan RSUD T.C. Hillers Maumere secara keseluruhan. Selanjutnya, akan dibangun kurang lebih 4 bangunan lainnya.
Seremonial peletakan batu pertama tersebut dihadiri oleh Bupati Sikka, Yosep Ansar Rera, Uskup Mgr. Kherubim Parera dan mantan Bupati Sikka, Daniel Woda Pale. Turut hadir pula pimpinan lembaga anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). (Are De Peskim)