Borong, Vox NTT-Warga Watu Co’a, desa Golo Wune, kecamatan Poco Ranaka, Kabupaten Manggarai Timur (Matim) sejak sepuluh tahun belakangan kesulitan mengonsumsi air minum bersih.
Warga hanya mengandalkan air sumur di tengah persawahan untuk kebutuhan air minum dan memasak.
Nelis Nggeos dan Frans Mahal dua warga Watu Co’a kepada VoxNtt.com, Selasa (27/6/2017) mengaku sudah lama warga di kampungnya itu kesulitan air bersih.
“Tolong muat kondisi kami di sini. Biar ada semacam perhatian untuk kami di wilayah ini. Bila perlu harus foto dengan sumurnya. Supaya pemerintah buka mata,” ujar Nelis.
Nelis mengatakan, jika musim hujan warga di Watu Co’a terpaksa tidak menimba air di sumur itu. Itu dikarenakan air sumur tampak keruh dan bercampur dengan lumpur.
Untuk mengatasi kesulitan air minum bersih saat musim penghujan dan kebutuhan rumah tangga lainnya, warga terpaksa menampung ampung air hujan.
“Kami sendiri tidak tahu apakah air hujan itu layak atau tidak dikonsumsi. Terpaksa kami gunakan untuk kepentingan rumah tangga saja. Tolong kami, biar ada perhatian dari pemerintah baik itu pemerintah desa dan kabupaten,” kata Nelis.
Lan Rabilang, Ketua wilayah Watu Co’a membenarkan masalah air minum yang dihadapi warga wilayah itu.
“Sudah lama warga di sini alami kesulitan air bersih. Sumur yang ada ini hasil kerja swadaya masyarakat. Harapannya ke depan ada perhatian pemerintah untuk warga di sini, khususnya air bersih,” kata Lan. (Nansianus Taris/VoN)