Mbay, Vox NTT-Kampanye dialogis calon Gubernur NTT, Benny K Harman-Benny Litelnoni (Harmoni) di kabupaten Nagekeo disambut antusias warga pemilih.
Masyarakat yang ditemui di setiap titik kampanye menilai BKH figur yang berintegritas dan mampu memimpin NTT.
“Selama ini kami hanya lihat kemampuan pa Benny di TV. Sekarang kami puas bisa lihat langsung. Kami siap dukung pak” ungkap Berta salah satu warga Desa Wolokisa, Kecamatan Mauponggo, Sabtu (28/04/2018).
Selama di Nagekeo, BKH didampingi mantan bupati, Piet Nuwa Wea.
Kehadiran mantan bupati yang berjasa memekarkan kabupaten Nagekeo ini semakin memudahkan Harmoni mengakar di akar rumput.
Di setiap titik pertemuan, Piet mengajak masyarakat untuk mendukung paket Harmoni karena punya program strategis mengentaskan kemiskinan.
“Saya kenal betul pak Benny. Dia punya kemampuan dan integritas untuk membawa NTT keluar dari kemiskinan. Karena itu saya membawa BKH untuk bertemu langsung dengan masyarakat di sini” kata Piet.
Foto: BKH saat memaparkan visi misi dengan masyarakat Boawae
Faktor pemimpin dan kepemimpinan menurut Piet sangat menentukan perubahan NTT ke depan. Jika pemimpinnya punya visi dan misi yang bagus ditambah karakter dan kepribadiannya yang bersih dan tegas, maka NTT bisa mengalami perubahan yang signifikan.
“Pemimpin yang integritasnya rendah malah akan mendatangkan malapetaka,” tegas Piet.
Piet menerangkan saat ini ada 4 paket yang maju sebagai calon Gubernur dan wakil Gubernur NTT.
Dari semua calon yang ada pasti menyinggung masalah kemiskinan sebagai persoalan utama NTT.
“Saya mau kasi tau bapa mama sekalian bahwa semua paket punya cara baca tersendiri dan strategi tersendiri untuk NTT ke depan. Namun dari semua paket yang ada cuma Harmoni yang paling tepat karena langsung ke inti persoalan yakni petani. Bayangkan 85% persen penduduk miskin NTT adalah petani. Maka kalau mau maju, berdayakan dulu petaninya,” jelas Piet.
Pemberdayaan petani memang menjadi fokus pembenahan paket Harmoni kalau terpilih. Strategi yang dicanangkan ada 6 point.
Pertama, pemerintah menyediakan bantuan modal usaha paling banyak Rp.10 juta untuk keluarga miskin.
Kedua, bantuan pupuk dan bibit agar produktivitas panen meningkat.
Ketiga, agar ada keadilan harga, pemerintah bersama BUMD akan membeli produk petani sesuai harga yang layak.
Keempat, petani diberi kesempatan seluas-luasnya untuk mengikuti pelatihan keterampilan bekerja melalui pengadaan Balai Latihan Kerja (BLK).
Kelima, mengadakan asuransi gagal panen. Program ini untuk membantu petani yang tanamanya diserang hama, bencana longsor, banjir bandang, puting beliung, dan lain-lain.
Keenam, menyediakan beasiswa khusus bagi anak-anak petani yang berprestasi sehingga bisa melanjutkan sekolah.
Agar mendapat akses terhadap keenam program ini paket Harmoni telah menyediakan Kartu Petani Sejahtera (KPS) bagi setiap KK petani miskin di NTT.
Sambutan Masyarakat
Tobias Kewa, tokoh masyarakat Kota Keo mengatakan dalam sejarah Kota Keo Raya baru BKH yang masuk ke daerah itu.
“Kami senang dengan program desa menyala pak Benny. Kalau terpilih semoga di sini bangun tower. Kami susah mendapat informasi untuk tahu harga komoditi” kata Tobias.
Foto: Masyarakat Keo Tengah sedang mendengarkan visi-misi paket Harmoni
Warga lain, Bapak Eros, melihat BKH dari sisi kemampuannya.
“Kami tahu persis kemampun bapak. Saya siap mendukung bapak” kata Eros.
Tanggapan lain datang dari Bapak Bruno Aja. Di hadapan BKH, Bruno menceritakan kalau sebelumnya masyarakat di Nagekeo bingung mau pilih siapa.
“Sebelumnya kami gejolak pak. Sekarang dengan sendirinya kami tahu siapa yang kami pilih” kata Bruno.
Bruno juga menerangkan kebingungan masyarakat terlebih karena munculnya beberap figur dari Flores.
“Saat ada calon lain yang bermasalah dengan sendirinya kami beralih ke bapak” kata Bruno diamini masyarakat yang hadir.
Penulis: Irvan K