Atambua, Vox NTT-Kapolres Belu, AKBP Christian Tobing meminta masyarakat Kabupaten Belu dan Malaka untuk tidak terpengaruh dengan isu-isu negatif menjelang pemilihan umum legislatif dan pemilihan Presiden tahun 2019 mendatang.
Penegasan itu disampaikan Kapolres Tobing ketika ditemui VoxNtt.com usai melaksanakan kegiatan gelar pasukan pengamanan Pileg dan Pilpres dan deklarasi damai pimpinan partai peserta pemilu di wilayah hukum Polres Belu, Rabu (19/09/2018).
“Saya secara pribadi mengimbau seluruh masyarakat Belu dan Malaka jangan terprovokasi dan terhasut dengan isu-isu sara dan jangan percaya dengan berita-berita hoaks yang beredar dan masyarakat harus bisa menyaring mana berita yang postif dan mana yang negatif,” imbau Kapolres Christian.
Dia mengataka, Polres Belu dan Kodim 1605 Belu bersinergi untuk memberikan jaminan keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat Belu dan Malaka dalam menentukan wakil rakyat dan memilih Presiden dan Wakil Presiden.
Sebagai daerah perbatasan, Belu dan Malaka harus memberikan contoh kepada Negara tetangga dalam melaksanakan pesta demokrasi.
Terkait pengamanan, Kapolres Christian mengatakan akan fokus pada spot-spot yang diprediksikan rawan mulai dari tahapan kampanye hingga pemungutan dan penghitungan suara.
“Harapannya bahwa semua kegiatan dapat terlakasana dengan lancar dan masyarakat dapat memberikan haknya pilihnya dengan baik tanpa ada gangguan dan dapat berjalan dengan aman dan damai,” ujarnya.
Selain menjaga situasi kamtibmas, disampaikan juga bahwa seluruh jajaran di Polres Belu diminta untuk tetap menjaga netralitas dan tidak terlibat politik praktis.
Terpisah Wakil Bupati Belu, J.T Ose Luan mengimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Belu untuk terlibat aktif dalam pengamanan pemilihan legislatif dan pemilihan Presiden mendatang.
“Saya mengimbau kepada masyarakat untuk juga berpartisipasi dalam pengamanan pemilihan Presiden dan pileg hingga April 2019 mendatang,” ujar Wabup Ose.
Penulis: Marcel Manek
Editor: Ardy Abba
Trending
- Camat Reok Barat Lantik Penjabat Kades di Masa Tenang, Edi Hardum Duga Disuruh Hery Nabit
- Hati-hati dengan Calon Boneka dan Serangan Fajar di Pilkada 2024
- Pendidikan Karakter: Jawaban Guru dalam Meredam Krisis Disiplin Murid
- Gakkumdu Manggarai Sudah Keluarkan SP3 atas Kasus Maksi Ngkeros
- KPU Manggarai Geser Logistik Pilkada 2024 ke Kecamatan, Polisi Jaga Ketat
- Edi Hardum Nilai Marsel Ahang Tidak Paham Hukum
- Kapolres Mabar Minta Masyarakat Pegang Teguh Konsep ‘Lonto Leok’ dalam Pilkada
- KPPI Gelar Seminar, Perkuat Kapasitas dan Pendidikan Politik bagi Perempuan NTT