Ruteng, Vox NTT- Salah satu ruangan di rumah pastoran Paroki Tanggar, Desa Compang Laho, Kecamatan Poco Ranaka, Kabupaten Manggarai Timur (Matim) terbakar, Kamis (28/02/2019) sekitar pukul 22.40 Wita.
Kasubag Humas Polres Manggarai, Ipda Daniel Djihu mengungkapkan keterangan saksi di balik peristiwa kebakaran tersebut.
Kata Daniel, berdasarkan keterangan saksi Pastor Paroki Tanggar Stefanus Sawu, Pr, pada pukul 22.50 Wita ia terbangun dari tidurnya.
Pastor Stefanus mendengar ada keributan umat di sekitar rumah pastoran.
Setelah terbangun, Pastor Stefanus kemudian keluar dan melihat banyak umat di sekitar rumah pastoran sedang berusaha memadamkan kobaran api.
“Kamar yang terbakar itu yang biasa jadi kamar tidur untuk tamu pastoran dan sopir pribadi pastor paroki. Sopir pribadi itu atas nama Januarius Adur,” jelas Daniel berdasarkan keterangan saksi Pastor Stefanus.
Menurut Pastor Stefanus, lanjut Daniel, kamar yang terbakar tersebut setiap hari bebas masuk- keluar umat dan karyawan pastoran. Di ruangan itu tidak terkontrol ketat, terutama terkait kunci-kunci pintu.
”Karyawan terdiri sopir pribadi Pastor Stefanus beberapa tukang masak perempuan,” katanya.
Sedangkan di salah satu ruangan terdapat dua buah jeriken bensin dan minyak tanah berukuran 30 liter. Bensin dan minyak tanah tersebut untuk operasional pastoran.
Terdapat pula dua buah tempat tidur, kasur dan kelambu.
Menurut Daniel, kasus kebakaran tersebut tidak ada laporan ke Pospol Mano. Polisi mengetahuinya setelah ada yang mengunggah di akun facebook.
Aparat keamanan dari Pospol Mano kemudian menghubungi Kepala Desa Compang Laho untuk menanyakan kebenaran kasus kebakaran sebagaimana diunggah di facebook.
Setelah menghubungi Kades Compang Laho, Polisi memeroleh informasi bahwa benar telah terjadi kabakaran di salah satu ruangan pastoran paroki Tanggar.
“Petugas Kepolisian mengarahkan pastor paroki ketua atau anggota dewan paroki untuk melaporkan kasus tersebut ke Polres Manggarai,” kata Ipda Daniel.
Hingga kini belum diketahui penyebab kebakaran tersebut. Namun Januarius Adur sang sopir pribadi pastor paroki Tanggar dibawa oleh petugas Kepolisian Pospol Mano ke Polres Manggarai untuk diinterogasi lebih lanjut.
“Barang bukti yang diamankan oleh petugas, satu buah pemantik,” terang Ipda Daniel.
Penulis: Ardy Abba