Oelamasi, Vox NTT-Meski dalam situasi pandemi covid-19, mahasiswa Program Studi (Prodi) Pendidikan Musik, Universitas Widya Mandira (Unwira) Kupang menyelenggarakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Penfui Timur.
Koordinator KKN, Yohanes G. Mau Durus kepada VoxNtt.com, Selasa (18/08) petang, menjelaskan, sejak 27 Juli 2020, sebanyak 12 mahasiswa asal Prodi Pendidikan musik melaksanakan KKN di RT/RW:11/04, Dusun 02, Desa Penfui Timur, Kecamatan Kupang Tengah Kabupaten Kupang.
“Mahasiswa KKN program studi pendisikan musik Unwira Kupang dihantar oleh Dosen Pembimbing lapangan, Ibu Mara K. A. C. S Dewi Tukan ke lokasi KKN, di KUB St Aloysius Gonsaga, wilayah 10, Paroki St. Yosep Pekerja Penfui,” kata dia.
Mengusung tema ‘Seni Peduli Covid-19 Menuju Hidup Sehat Jasmani dan Rohani,’ mereka ditantang untuk tak sekadar fokus pada pendidikan musik, tetapi juga dituntut untuk menerapkan ilmu seni di bidang kerajinan tangan di tengah pandemi virus corona.
Hal ini, agar mereka dapat menyatu dengan masyarakat dalam melawan hantaman virus corona yang melanda dunia hingga kini.
Adapun yang mereka lakukan ialah membuat alat pelindung diri (APD) dan tempat cuci tangan bersama muda/I di KUB tersebut.
“Salah satu bentuk kepedulian terhadap pencegahan penyebaran virus corona, kami membuat APD seperti masker kain dan pelastik, Sabun dan tempat mencuci tangan,” jelas Yohanes.
Tak hanya itu, mereka juga mengundang dokter Ros dari puskesmas Tarus untuk mensosialisai Covid-19 bagi umat se-KUB.
Selain sosialisasi Covid-19, mereka juga menggelar latihan paduan suara, menari, bernyanyi, kayboard dan vokal.
“Dengan bekal pengetahuan tentang bermusik dan APD yang sudah disiapkan, kami pun mulai melakukan pendekatan dengan anak-anak KUB dan mulai melatih mereka, paduan suara, tari, nyanyi, keyboard dan vokal solo. Dalam kurun waktu selama tiga minggu, kami bersama-sama mereka, tentunya banyak pengalaman yang kami peroleh, yakni bagaimana menjadi guru dan memahami karakter anak,” ungkapnya.
Bertepatan dengan HUT RI-75, demikian Yohanes, mereka menyelenggarakan beberapa perlombaan di antaranya lomba makan kerupuk, memasukkan paku ke dalam botol, dan memasukkan kelereng ke dalam botol, yang melibatkan anak-anak.
Usai masa KKN, mereka mengisi perpisahan dengan pementasan seni musik, vokal dan tari.
“Sebagai ucapan syukur atas berakhirnya kegiatan KKN, kami mengadakan ibadat yang dipimpin oleh Frater Vian dan Yoris, lalu dilanjutkan dengan pementasan hasil latihan (seni musik dan tari) selama tiga minggu bersama anak-anak KUB dan disaksikan oleh seluruh umat. Pementasan ini pun menjadi agenda terakhir dari kegiatan kami,” imbuhnya.
Terpisah, dosen pengasuh mahasiswa KKN, Maria Klara Amarilis Citra Sinta Dewi Tukan, dihubungi VoxNtt.com Selasa Malam menjelaskan, Kuliah Kerja Nyata kali ini melibatkan 12 org mahasiswa semester 6, yang turut berbaur dengan masyarakat selama kurang lebih 1 bulan untuk berinovasi dan berkreasi.
Adapun yang dilakukan yakni; menghasilkan produk layanan yang dapat meringankan kesulitan warga akibat Covid-19, yaitu membuat masker dan tempat air untuk cuci tangan dan juga diadakan sosialisasi kesehatan dari dokter.
Beberapa kegiatan inti yang dilakukan antara lain: melatih koor, keyboard, solo vokal, dan tari.
“Puncak acaranya yaitu pada tgl 17 agustus 2020, mahasiswa mahasiswi KKN Prodi Pendidikan Musik ini mengadakan lomba untuk anak-anak yakni, lomba makan krupuk, dan lain sebagainya yang kemudian diakhiri dengan pentas seni dari anak-anak dan mahasiswa-mahasiswi,” ujarnya.
Penulis: Ronis Natom
Editor: Boni J