Kupang, Vox NTT- Ketua Sinode Gereja Masehi di Timor (GMIT) NTT, Pdt Mery Kolimon meminta Pemerintah RI agar mempertimbangkan kembali pelaksanaan pemilu serentak 2019, terutama di provinsi NTT.
Pdt Mery mengatakan, pemilu serentak 2019 itu bertepatan dengan agenda keagamaan bagi umat kristiani.
“Kami minta agar Pemerintah RI mempertimbangkan kembali hal ini” kata Pdt Mery kepada VoxNtt.com melalui pesan WhatsApp, Rabu siang (12/09/2019).
Menurutnya, salah satu nilai dasar Negara Indonesia adalah keimanan, keagamaan atau keTuhanan sebagaimana terumus dalam sila pertama Pancasila.
Pasal 29 UUD 1945 juga, kata dia, Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing. Warga Indonesia juga diberi kemerdekaan untuk beribadat menurut agama dan kepercayaannya itu.
“Untuk itu kami minta pemerintah melihat ulang dan membawa keputusan yang memungkinkan umat masyarakat tak kehilangan hak pilihnya,” harap Pdt Mery.
Penulis: Tarsi Salmon
Editor: Ardy Abba