Ruteng, Vox NTT- Kepala Satuan Reskrim Polres Manggarai, AKP Wira Satria Yudha mengakui akhir-akhir ini kasus pencurian marak terjadi di Kota Ruteng.
Barang-barang warga berupa handphone, laptop, uang, sepeda motor dan lain-lain berhasil diraib pencuri.
Menurut Yudha, dari sekian barang yang dicuri di Kota Ruteng handphone dan laptop terbanyak.
Para pencuri beraksi mulai dari kos-kosan hingga ke rumah-rumah warga di ibu kota Kabupaten Manggarai itu.
HP dan laptop, kata Yudha, sering diraib pencuri kemungkinan karena mudah dibawa.
Banyak yang Dikembalikan
Menurut Kasat Yudha, selama ini Tim Buru Sergap Reskrim Polres Manggarai sering melakukan penangkapan terhadap pencuri, setelah mendapatkan laporan warga.
Setelah pencuri didapatkan Tim Buser, barang-barang curian tersebut banyak ditemukan dan dikembalikan ke pemiliknya.
Hanya saja, kata Kasat Yudha, dari sekian kasus pencurian yang berhasil diamankan Tim Buser, tak banyak korban yang membuat laporan Polisi (LP) atas kehilangan barang.
“Mungkin korban berpandangan bahwa ketika membuat laporan Polisi, HP atau barang mereka yang dicuri oleh pencuri, dijadikan sebagai barang bukti,” kata Kasat Yudha kepada sejumlah awak media di ruang kerjanya, Rabu (16/1/2019).
“Korban berpikir bahwa barang mereka sudah dapat, jadi masalahnya sudah selesai dan tidak dilanjutkan. Korban tidak membuat laporan Polisi,” sambungnya.
Warga Harus Waspada
Melihat fenomena maraknya kasus pencurian di Kota Ruteng, Kasat Yudha mengimbau masyarakat agar selalu waspada.
Sepeda motor misalnya, sebut dia, tidak boleh parkir sembarang di pinggir jalan. Saat memarkir harus mengunci stang.
Tak hanya sepeda motor, barang-barang berharga lainnya hendaknya disimpan di tempat aman agar tidak mudah diraib pencuri.
“Yang perlu ditekankan ini adalah waspada dari masyarakat,” ujar Yudha.
Penelusuran VoxNtt.com, pada Rabu (16/1) pagi, sebuah HP merek Samsung Galaxy J2 milik salah seorang mahasiswi yang tinggal di Jalan Arabika Selatan, Kampung Tenda, Kelurahan Tenda, Kecamatan Langke Rembong raib dibawa pencuri.
Beruntung, kehilangan tersebut cepat diinformasikan ke Tim Buser Polres Manggarai.
Beberapa saat kemudian, Tim Buser Polres Manggarai mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan langsung melakukan pencarian.
HP tersebut kemudian berhasil ditemukan pada Rabu sore. HP dicuri oleh residivis kasus pencurian.
Setelah mencuri, residivis yang diketahui bernama Even tersebut menjual HP seharga Rp 600.000 di Pasar Inpres Ruteng.
Tim Buser dengan sigap dan mengambil kembali HP tersebut dari tangan pembeli. Selanjutnya diberikan kepada pemiliknya. Sementara pelaku masih dalam penanganan Polisi.
Penulis: Ardy Abba