Mbay, Vox NTT-Proyek pembukan jalan baru, Aeramo-Malakupe di Desa Aeramo, Kecamatan Aesesa, Kabupaten Nagekeo yang dikerjakan pada tahun 2018 dinilai tidak ada asas menfaat untuk warga setempat.
Selain tidak ada asas menfaat, kontraktor pekerjaan jalan itu telah merusak sejumlah fasilitas air bersih yang selama ini menjadi satu-satunya sumber air bersih bagi warga Aeramo.
Setelah adanya proyek tersebut sudah 6 bulan warga Aeramo tidak lagi menikmati air bersih.
Hingga kini, jalan baru Aeramo-Malakupe tidak dimanfaatkan oleh masyarakat. Pasalnya, jalan itu bak kali kering. Separuh badan jalan terkikis air hujan.
Parahnya lagi, selain merusak jaringan air bersih diduga proyek itu tanpa ada konsultan pengawas.
Berdasarkan data yang dihimpun VoxNtt.com, Sabtu (04/05/2019), proyek itu dikerjakan oleh CV Dian 99 dengan pagu sebesar Rp 194.491.000.
Sampai saat ini VoxNtt.com belum berhasil mengonfirmasi dinas terkait terkait proyek pembukaan jalan Malakupe-Aeramo.
Penulis: Arkadius Togo
Editor: Ardy Abba