Kefamenanu, Vox NTT- Proyek pembangunan empat gedung Puskesmas di TTU senilai Rp 28 miliar lebih akan segera dikerjakan dalam waktu dekat.
Empat proyek yang masing-masing paket menghabiskan dana Rp 7 miliar dana DAK Afirmasi dari Pemerintah Pusat itu masing-masing Puskesmas Lurasik, Kecamatan Biboki Utara, Puskesmas Bitefa, Kecamatan Miomafo Timur, Puskesmas Nimasi, Kecamatan Bikomi Tengah dan Puskesmas Haekto, Kecamatan Noemuti Timur.
Selain itu, pada tahun 2019 ini, Pemkab TTU juga dipastikan memeroleh dana sebesar Rp 4,5 miliar lebih yang bersumber dari DAK reguler, untuk pembangunan tiga gedung Puskesmas tipe Permenkes 75.
Tiga itu di antaranya, Puskesmas Manumean, Kecamatan Biboki Feotleu, Puskesmas Oenopu, Kecamatan Biboki Tanpah dan Puskesmas Bijaepasu, Kecamatan Miomafo Tengah.
“Selain untuk proyek fisik, kita juga dapat dana DAK Nonfisik. Minggu lalu, bersama tim TP4D, kita sudah pantau lokasi untuk pembangunan tiga Puskesmas dimaksud, yang dibangun sesuai tipe Permenkes 75,” jelas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten TTU, dr. Zakarias Fernandes saat diwawancarai di Hotel Victory 2, Senin(20/05/2019).
Mantan Dirut RSUD TTU ini menambahkan, dengan dibangunnya lagi tujuh Puskesmas tersebut, maka sudah ada 19 dari total 26 Puskesmas yang memiliki gedung yang memenuhi standar.
Ia berharap, tahun depan pemerintah pusat berkenan menganggarkan lagi untuk pembangunan tujuh Puskesmas dimaksud.
Sehingga dalam empat tahun, 26 Puskesmas di seluruh Kabupaten TTU memiliki gedung dan fasilitas yang memenuhi standar.
Dengan adanya pembangunan gedung dan penambahan fasilitas tersebut, jelasnya, diharapkan lelayanan kesehatan ke depannya akan lebih baik.
“Untuk empat Puskesmas yang menggunakan Dana DAK Afirmasi itu, duanya sudah ditandatangani kontrak untuk perencanaan. Dan mungkin dalam minggu ini, untuk dua Puskesmas lagi,” tuturnya.
Penulis: Eman Tabean
Editor: Boni J