Borong, Vox NTT-Badan Lingkungan Hidup Daerah Manggarai Timur (BLHD Matim) membakar sampah di Tempat Pembuangan Sementara (TPS) di ruas jalan menuju dermaga Borong, Kelurahan Kota Ndora, Kecamatan Borong, Rabu (03/07/2019).
Kepala BLHD Matim, Thomas Ngalong mengatakan pihaknya akan terus memantau titik sampah di kabupaten itu, khususnya yang berada di seputaran Kota Borong.
“Saya sudah pantau titik-titik rawan penumpukkan sampah hari ini. Jalan menuju dermaga sudah eksekusi tadi pagi,” ujarnya saat dihubungi VoxNtt.com, melalui layanan WhatsApp, Rabu siang.
Dari hasil pantauan itu, terang dia, hingga saat ini masih ada sampah yang menumpuk yakni di pertigaan Kampung Ende. Rencananya, lanjut Tomas, pagi ini Kamis (4/7/2019) pihaknya akan siap melakukan pembersihan.
“Besok pagi Pak Mundus dan kawan-kawan siap eksekusi,” ucapnya.
Dia berharap masyarakat yang berada di sekitar titik sampah tidak membuang sampah di lokasi yang sudah dibersikan oleh pemerintah.
Kendati demikian, Thomas enggan berkomentar terkait alasan pihaknya tidak mengangkut sampah itu menuju Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang berada di Mbolopi, Kelurahan Tanah Rata, Kecamatan Kota Komba.
Pantauan VoxNtt.com, Kamis (04/07/2019) pagi, lokasi TPS yang dibersihkan oleh pihak BLHD masih ditumpuki sampah. Sampah itu berupa bangkai hewan dan plastik. Ada juga limbah medis berupa botol infus yang dibuang sembarangan.
Selain menganggu keindahan jalan, tumpukan sampah yang berada di wilayah itu, juga menganggu pengendara dan pejalan kaki lantaran menimbulkan aroma tidak sedap.
Bukan Tempat Pembuangan Sampah
Masalah penumpukan sampah di ruas jalan menuju pantai dan dermaga Borong bukanlah hal baru. Kepada VoxNtt.com, Rabu, 1 Agustus 2018 lalu, Thomas menegaskan tempat itu bukanlah tempat pembuangan akhir (TPA) sampah.
Menurutnya, sampah yang berserakan di jalan itu disebabkan mental masyarakat yang kurang sadar untuk menjaga kebersihan lingkungan.
Thomas menambahkan, dinasnya selalu pro aktif dalam memerangi masalah sampah di Borong terutama ketika ada informasi dari masyarakat.
Menurutnya, menjaga kebersihan kota Borong ini bukan tanggung jawab pemerintah saja. Masyarakat juga punya tanggung jawab. Melalui cara sederhana yaitu dengan membuang sampah pada tempatnya.
Penulis: Sandy Hayon
Editor: Ardy Abba