SoE, Vox NTT- Wakil Bupati Timor Tengah Selatan (TTS) periode 2014-2019, Obet Naitboho akhirnya angkat bicara terkait polemik kepemilikan mobil dinas DH 2 C.
Obet Naitboho yang saat ini menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi NTT menanggapi dingin upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Timor Tengah Selatan (TTS) yang telah memberikan kuasa kepada pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) untuk menarik kembali mobil dinas DH 2 C yang dipakainya.
“Saya bukan pencuri. Saya pakai mobil itu karena sudah ada sewa beli dengan Pemkab TTS. Sudah sesuai aturan sewa beli yang ada,” tandas politisi Partai NasDem ini saat diwawancarai VoxNtt.com usai dialog rombongan kunjungan kerja (kunker) anggota DPRD NTT dengan Bupati TTS Epy Tahun di ruang rapat Bupati TTS, Rabu (16/10/2109).
Obet mengaku belum ada undangan dari pihak Kejari TTS terkait persoalan mobil dinas bernomor polisi DH 2 C itu.
Ia juga enggan menjawab apakah dirinya akan memenuhi undangan Kejari TTS.
Dia justru mempersilakan awak media agar menanyakan persoalan ini ke Bupati TTS Epy Tahun.
Kepala Bagian (Kabag) Umum, Wellem Toto pun dipersilakan Bupati Epy Tahun untuk berkomentar kepada wartawan.
Menurut Toto, Pemkab sudah memintai Kejari TTS untuk memediasi persoalan ini.
“Pemkab sudah minta Kejari TTS melakukan penarikan. Namun pihak Kejari memberikan saran agar persoalan ini menempuh jalur mediasi, mengingat Pak Obet adalah mantan pejabat,” katanya.
Pemkab TTS meminta agar mengembalikan mobil tersebut. Alasannya karena saat itu belum ada mobil dinas pengganti untuk Wakil Bupati yang baru.
“Saat ini mobil dinas untuk Wakil Bupati TTS sudah ada. Namun harus ditarik dulu untuk pengurusan dokumen dan surat-surat. Setelah itu baru dikembalikan ke Pak mantan Wabup,” kata Toto.
Baca di sini sebelumnya: Kejari TTS Minta Obet Naitboho Kembalikan Mobil DH 2 C
Penulis: L. Ulan
Editor: Ardy Abba