Betun, Vox NTT- Pemerintah Desa Saenama, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka menggelar musyawarah desa (MusDes) bersama masyarakat, Sabtu (09/05/2020).
MusDes yang berlangsung di Balai Desa Saenama itu menyepakati jumlah penerima bantuan langsung tunai (BLT) virus corona atau Covid-19.
Ada dua sumber BLT yang akan disalurkan untuk masyarakat Desa Saenama. Keduanya yakni BLT dana desa dan dari Kemensos RI melalui Dinas Sosial Kabupaten Malaka.
“Warga Saenama sepakati penerima BLT Dana Desa 114 Kepala Keluarga. Hal ini disepakati melalui MusDes Saenama,” ungkap penjabat Kepala Desa Saenama Elfrida Klau kepada VoxNtt.com.
Sejauh ini, kata dia, 81 Kepala Keluarga terdata sebagai penerima bantuan sosial PKH. Mereka tidak lagi memberikan BLT Covid-29. Sedangkan BLT Dinsos diusulkan 51 Kepala Keluarga.
Elfrida menambahkan, masyarakat kurang mampu di Desa Saenama yang diprioritaskan dalam bantuan sosial lainnya.
Kata dia, masih ada 43 Kepala Keluarga yang belum terdata dari bantuan apapun. Dia berharap agar masih ada bantuan dari pihak lainnya.
” Masyarakat kurang mampu berjumlah 289 Kepala Keluarga dari jumlah 356 Kepala Keluarga yang ada di Desa Saenama. Berarti masih terdapat 43 Kepala Keluaraga belum terlayani dari bantuan apapun. Bila masih ada pihak yang memberikan bantuan, maka 43 Kepala Keluarga ini akan diprioritaskan,” ujar Elfrida sekaligus Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Malaka ini.
Ia menegaskan, pada prinsipnya BLT ini diperuntukan kepada warga yang tidak mampu dan sama sekali belum pernah menerima bantuan. BLT tidak diperuntukan kepada PNS, TNI, Polri dan aparat desa.
“Tim Pendata dalam rapat terbatas tadi menjamin bahwa tidak ada PNS, TNI, Polri yang namanya terdaftar dalam BLT,” tutup Elfrida.
Penulis: Frido Umrisu Raebesi
Editor: Ardy Abba