Betun, Vox NTT-Kepolisian Resor (Polres) Malaka siap mengamankan seluruh tahapan Pilkada Kabupaten Malaka yang berpuncak pada 9 Desember 2020. Selain mengandalkan personel yang tersedia, mereka juga mendapat tambahan 200 personel dari Polres Kupang dan Polda NTT.
“Nanti ada tambahan 200 personel dari Polda NTT dan Polres Kupang. Kita (Polres Malaka) baru delapan bulan sehingga butuh bantuan personel. Nanti pada posisi H-3 pencoblosan, personel dari Polda didorong ke Malaka,” ujar Kapolres Malaka AKBP Albert Neno kepada wartawan di ruang kerjanya, Senin (31/08/2020).
Jumlah personel Polres Malaka saat ini sebanyak 280 orang termasuk perwira. Dengan tambahan 200 personel dari Polres Kupang dan Polda NTT, mereka bisa melakukan pengamanan dengan skema satu orang polisi per TPS.
“Persiapan Pilkada sudah kami lakukan. Khusus pada hari H kita gunakan pola satu polisi mengamankan satu TPS,” ujarnya.
Terkait pelaksanaan pendaftaran, Albert mengatakan, pihaknya menyarankan setiap pasangan calon (paslon) untuk membatasi tim yang akan datang ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). Hal ini dimaksudkan agar ikut mencegah pengumpulan massa berlebihan di tengah pandemi Covid-19.
“Kita minta melalui paslon dan tim supaya beberapa orang saja yang datang mendaftar. Ini kan masih pandemi Covid-19. Kita juga siap komunikasi dengan penyelenggara,” ujar Albert.
Ditanya soal kerawanan Pilkada, Albert mengatakan telah menghadirkan para Kapolsek untuk melakukan pemetaan. Ia siapkan 30 anggota Brimob untuk patroli ke titik-titik rawan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
“Kita sudah petakan. Proses pengamanan nanti ada anggota Brimob yang kita siagakan di markas komando untuk patroli. Kita siagakan 30 anggota Brimob yang siap patroli ke titik yang kami petakan rawan kamtibmas,” pungkasnya.
Penulis: Frido Umrisu Raebesi
Editor: Yohanes