Labuan Bajo, Vox NTT- Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) melalui Loka POM Manggarai Barat (Mabar) melakukan pengawasan terhadap Jajanan Takjil buka puasa yang ada di Labuan Bajo.
Hal ini dilakukan Loka POM Mabar untuk menjamin kelaikan Jajanan Takjil yang dikonsumsi masyarakat saat buka puasa.
Kepala Loka POM Mabar Andirusmin Nuryadin menjelaskan, pengawasan tersebut dilaksanakan Loka POM tiap tahunnya ketika bulan puasa.
“Ini bertujuan untuk menjamin bahwa produk yang dijajakkan oleh para penjual aman dari bahan berbahaya yang ditambahkan pada makanan seperti Boraks, Formalin, Methanil Yellow dan Rhodamin B,” ungkapnya kepada VoxNtt.com, Kamis (15/04/2021).
Andirusminn mengatakan, dalam pengawasan tersebut, Loka POM memeriksa 55 sampel Jajanan Takjil.
Adapun 55 sampel makanan takjil yang diuji kata dia, meliputi minuman berwarna, es buah, makanan tradisional dan produk gorengan.
“Produk diuji dengan menggunakan alat teskit yang merupakan alat uji cepat untuk mengidentifikasi kandungan Boraks, Formalin, Rhodamin B dan Methanil Yellow,” jelasnya.
Dia menambahkan, dari 55 sample yang diambil secara acak dan diuji, pihaknya tidak menemukan kandungan berbahaya di dalamnya.
“Semuanya negatif sehingga secara umum produk takjil yang diproduksi dan dijual di wilayah Labuan Bajo aman untuk dikonsumsi oleh masyarakat,” tambahnya.
Penulis: Sello Jome
Editor: Ardy Abba