Ruteng, Vox NTT-Enam orang anak di Kota Ruteng, Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai digigit anjing terindikasi rabies, Jumat (18/06/2021).
Keenamnya terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Ben Mboi Ruteng untuk mendapatkan perawatan medis.
Hal itu dibenarkan oleh Humas RSUD dr. Ben Mboi Laurensius Guntur. Ia menjelaskan, hingga Jumat malam pukul 20.15 Wita, sudah enam orang anak yang masuk ke Instalasi Gawat Darurat (IGD).
Keenam anak tersebut berasal dari beberapa kelurahan di Kecamatan Langke Rembong yakni Lawir dua orang, Nekang dua orang dan dua orang dari Pitak.
“Semua sudah diberi Vaksin Antirabies (VAR) dan semua sudah boleh pulang (rawat jalan),” jelas Laurensius.
Dihubungi terpisah, Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Manggarai Konstantinus Dan menjelaskan, hingga Jumat malam anjing yang menggigit enam anak tersebut belum berhasil ditangkap.
Adapun alasan belum ditangkapnya anjing tersebut karena sudah malam dan kesulitan untuk melakukan pencarian.
Tidak hanya itu, identitas dari pemilik anjing terindikasi rabies juga menurut Konstantinus, belum diketahui sampai sejauh ini.
Untuk itu, pihaknya akan melakukan komunikasi dengan Camat Langke Rembong agar melakukan penertiban terhadap anjing yang ada di Kota Ruteng.
Ia kemudian mengharapkan kepada seluruh warga masyarakat Manggarai khususnya Kota Ruteng agar kedepankan sikap kewaspadaan.
“Harapannya adalah supaya masyarakat Manggarai khususnya Langke Rembong agar waspada terhadap anjing baik milik sendiri maupun yang berkeliaran,” tutupnya.
Penulis: Igen Padur
Editor: Ardy Abba