Ende, Vox NTT – Meski di tengah serangan Covid-19, Organisasi Ikatan Mahasiswa Nataia (IMAN) tetap melantik jajaran pengurus periode 2021/2022.
Pelantikan mengusung tema ” Menyatukan Perbedaan dalam Bingkai Kebersamaan” itu berlangsung di Aula FKIP Uniflor Ende, Minggu (27/06/2021).
Selain melaksanakan pelantikan pengurus, acara yang berlangsung dengan tertib dan hikmat itu juga bertujuan untuk menjalin tali silaturahmi di antara anggotanya.
Ketua panitia pelantikan, Soter Wilhelmus Taji, menjelaskan organisasi Ikatan IMAN yang berlambang Gunung Amegelu, Peore, Gong, Kepo dan Buku yang dikombinasikan dengan sebuah tulisan Ikatan Mahasiswa Nataia (IMAN), serta tahun berdirinya.
Dalam kesempatan itu, Soter juga meminta maaf kepada anggota IMAN karena tidak semua dilibatkan dalam pelantikan, mengingat acara tersebut masih berlangsung di tengah pandemi Covid-19.
“Menjadi IMAN yang bertaqwa, berkarakter dan berpotensi serta berbudaya untuk menjadi mediator dalam kehidupan masyarakat. IMAN juga memelihara nilai-nilai kebudayaan serta berpartisipasi dalam menciptakan generasi yang cinta akan budaya,” jelas dia.
Menurut Soter, organisasi IMAN dijalankan dengan prinsipnya independen, transparan, partisipatif, demokrasi dan akuntabel.
Sementara itu, Ketua IMAN Hilarius AD dalam sambutannya berharap pengurus yang sudah lantik bisa menjalankan roda organisasi yang sesuai dengan amanah.
Dia juga mengucapkan selamat kepada para pengurus sembari berharap agar ke depannya IMAN semakin maju dan jaya.
Terpisah, Penasihat IMAN Petrus Wada dalam sambutannya berjanji bahwa ia terus mendorong anggota organisasi itu agar tetap berjuang dan tetap menjaga kekompakan.
Petrus menegaskan, pada zaman teknologi mahasiswa harus mampu bersaing dengan orang. Di wadah IMAN salah satu tempat latihannya.
Berikut susunan Pengurus IMAN masa bhakti 2021-2022. Penasihat: Petrus Wada. Ketua: Hilarius AD. Wakil: Amalianus Du’e. Sekretaris: Inggrida Matalia Mema. Bendahara: Margareta Teresia Bupu Marquez
Kontributor: Nasan Kua
Editor: Ardy Abba