Ruteng, Vox NTT- Universitas Katolik Indonesia Santu Paulus Ruteng keluar sebagai pemenang program Kredensial Mikro Mahasiswa Indonesia (KMMI) tahun 2021. Program tersebut dilaksanakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi.
Belum lama ini juga Kampus Unika Santu Paulus Ruteng menjadi salah satu pemenang hibah Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM). Unika Ruteng salah satu dari 142 Perguruan Tinggi di seluruh Indonesia kala itu.
Selanjutnya, pada Senin (28/06/2021), Unika Ruteng menjadi salah satu pemenang program KMMI dan satu-satunya dari NTT. Unika berada di peringkat 42 dari 85 Perguruan Tinggi di Indonesia.
Program tersebut, dalam rangka mendukung kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi.
Wakil Rektor (Warek III) Bidang Kemahasiswaan Unika Ruteng, Dr. Inosensius Sutam, mengatakan, program KMMI telah terlaksana dengan baik.
Menurut dia, sebesar satu juta per mahasiswa dalam program ini. Ada 500 mahasiswa yang berhak menerimanya, dengan rincian ada 450 dari Unika Santu Paulus Ruteng dan 50 dari Perguruan Tinggi mitra.
“Kuliah akan melibatkan mitra, Perguruan Tinggi lain, dunia usaha dan dunia industri dengan dana pendampingan internal dari lembaga dan pembiayaan operasional dari Kemendikbud,” terang Pastor Ino kepada VoxNtt.com, Senin malam.
“Yang jelas kami bersyukur bahwa kami bisa mengikuti sebagian besar kompetisi yang ditawarkan oleh Kemendikbud kepada dunia Perguruan Tinggi,” imbuh dia.
Pastor Ino mengaku, dalam bulan Juni 2021 Unika Ruteng lolos Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM), National Univesitty Debate Competition (NUDC), dan Kredensial Mikro Mahasiswa Indonesia (KMMI).
“Masih ada kompetisi lain yang kami ikuti yang sudah lolos tahap awal seperti, pemilihan mahasiswa berprestasi. Semua ini menunjukkan bahwa Unika Santu Paulus Ruteng bisa mengikuti dinamika perkembangan pendidikan nasional, walupun berada di daerah,” ujar Pastor Ino.
Menurut dia, Kampus Unika Santu Paulus Ruteng aktif dan proaktif dalam merespons kompetisi yang ditawarkan oleh pemerintah.
Untuk diketahui, program KMMI Unika Ruteng berada di bawah tanggung jawab Warek III dan diketuai oleh Dr. Sabina Ndiung.
Dia menjadi moderator kewirausahaan sebagai salah satu unit pada bidang kemahasiswaan Unika Ruteng.
Dr. Sabina Ndiung menegaskan, lolos pada kompetisi nasional ini menunjukkan bahwa manajemen dan sinergitas internal dan eksternal Unika Santu Paulus Ruteng bisa diandalkan.
Sabina menilai, Unika Santu Paulus Ruteng bertanggung jawab secara total terhadap masyarakat Manggarai Raya, terutama terhadap orang tua, dan stakeholders, dan tentu saja terhadap mahasiswa.
“Unika Santu Paulus Ruteng telah berkomitmen untuk serius merespons program pemerintah yang berdampak positif terhadap mahasiswa. Walaupun di terletak di daerah tetapi bisa bersaing dengan yang lain,” ujarnya.
Penulis: Leo Jehatu
Editor: Ardy Abba