Jakarta, Vox NTT- Stacia Alessandra Nau, guru SD Inpres Rata, Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (NTT), ikut menjadi narasumber dalam…
Kupang, Vox NTT- Kepala BSKAP Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Indonesia, Anindito Aditomo, mengapresiasi kemitraan Indonesia dan Australia dalam…
Kupang, Vox NTT- Penjabat Gubernur NTT Ayodhia G. L. Kalake sudah memberlakukan waktu masuk sekolah siswa SMA mulai jam 07.00…
Kupang, Vox NTT- Penjabat Gubernur NTT Ayodhia G. L. Kalake akhirnya membatalkan kebijakan mantan Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat akan…
Kefamenanu, VoxNtt.com-Universitas Timor melalui Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) khususnya Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) menggelar…
Lomba yang diikuti oleh sebanyak 46 sekolah itu diselenggarakan di SMAN 5 Pocoranaka, Mano, Kecamatan Lamba Leda Selatan selama tiga hari dimulai 28 hingga 30 April kemarin.
Dalam amanatnya, Pater Dr. Philipus Tule, SVD., Rektor UNWIRA, mengatakan pendidikan merupakan fondasi utama kemajuan masyarakat dan bangsa.
Koordinator kecamatan Satarmese Barat Maksimus Mansen mengatakan, kegiatan lomba akademik seperti ini merupakan sebuah kesempatan bagi peserta didik untuk mengekspresikan, menempah, dan memacu diri untuk belajar dan meningkatkan kemampuan.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Manggarai, Nikolaus Nama Payon mengatakan bahwa kunci sukses pembinaan iman Katolik SMPN 7 Reok terletak pada kepiawaian guru Agama Katolik yang membawahi kegiatan-kegiatan agama.
Sejauh ini, kata dia, ada anjuran dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan soal pentingnya mengakomodasi alumni guru penggerak untuk mengisi jabatan kepala sekolah.