Ende, Vox NTT-Bupati Ende H. Djafar H. Achmad berziarah ke Makam Ir. Marselinus Y.W. Petu di kompleks Perkuburan Katolik Onekore pada Senin (09/09/2019) siang.
Bupati Djafar didampingi Ketua TP PKK Ende Hj. Mastuti, para Asisten Setda Ende, Pimpinan OPD serta beberapa pejabat daerah.
Disaksikan VoxNtt.com, mobil Bupati Djafar yang meluncur dari arah Bandar Udara H. Hasan Aroeboesman tersebut dikawal kendaraan patroli dan pengawalan (patwal) Polres Ende. Mobil itu melaju ke Pekuburan Katolik persis di belakang Gereja Onekore.
Ia tampak mengenakan kemeja batik berwarna merah dan celana panjang jeans bersepatu kulit pantofel. Selanjutnya, menuju ke Makam Marsel Petu.
Di sana, ia melancarkan ritual sebagaimana layak orang pada umumnya yakni menyalakan lilin, menebar bunga hingga berdoa.
Raut wajah Bupati Djafar yang begitu tampak sedih membuat ia berkali-kali menyentuh kubur Marsel Petu. Rupanya ia tak ingin kehilangan sosok seperti mantan Bupati Ende tersebut.
Tak hanya itu, Bupati Djafar juga melakukan hal serupa di makam orangtua dari almarhum Marsel Petu yang tak jauh dari situ. Ia menyalakan lilin, berdoa hingga menebarkan bunga di atas makam.
Tak lebih dari satu jam, Bupati Djafar beserta rombongan akhirnya meninggalkan tempat pemakaman itu.
Menurut Kabid Humas Pemda Ende Gabriel Dala, kunjungan Bupati Djafar ke makam almarhum Marsel Petu sudah diagenda sebelumnya.
Kunjungan tersebut bertujuan untuk memohon restu dan dukungan almarhum terhadap proses pelayanan dan kerja-kerja pemerintah selanjutnya kepada masyarakat.
“Memang ini sudah diagendakan. Sebelum ikut pelantikan juga pak Bupati datang (ke makam) untuk meminta restu dan dukungan sebagaimana kepercayaan kita,” katanya.
Untuk diketahui, Gubernur NTT Viktor B. Laiskodat secara resmi melantik H. Djafar H. Achmad sebagai Bupati Ende sisa masa jabatan periode 2019-2024 pada Minggu, (08/09/2019) siang di Kantor Gubernur NTT.
Djafar yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Bupati dilantik sebagai Bupati Ende menggantikan Marsel Petu akibat meninggal dunia pada 26 Mei 2019 lalu karena diduga terserang penyakit jantung.
Penulis: Ian Bala
Editor: Ardy Abba