Maumere, Vox NTT- PLN Unit Pelaksana Pembangkitan (UPK) Flores dan Perumda Mawarani telah menyepakati perjanjian kerja sama pengolahan limbah PLTU Ropa.
Rencananya kedua pihak bakal mengolah limbah Fly Ash dan Bottom Ash dari PLTU Ropa menjadi aneka produk konstruksi.
Perjanjian kerja sama tersebut ditandatangi Manager PLN UPK Flores, Lambok Siregar dan Direktur Perumda Mawarani, Yulianto Valentino Dereng di ruangan kerja Wakil Bupati Sikka pada Selasa (5/10/2021).
“Ini memang produk baru di NTT. Intinya bagaimana kita bersinergi dan berinovasi membangun daerah. Keterbatasan PLN hanya bisa berperan di listrik makanya harus bersinergi dengan pemerintah daerah,” tegas Manajer PLN UPK Flores, Lambok Siregar kepada VoxNtt.com usai penandatangan Perjanjian Kerja Sama.
Dikatakannya, selama ini PLTU Ropa menghasilkan kurang lebih 15 ton Fly Ash dan Bottom Ash (FABA) setiap harinya.
FABA dari PLTU Ropa dikirim ke pabrik semen di Jawa. PLN UPK Flores menyadari bahwa FABA seharusnya bisa dioptimalkan pemanfaatannya di daerah.
BACA JUGA: Solusi Energi Hijau Lewat Sampah, Kini Warga Memasak Lebih Murah
“Produknya macam-macam bisa untuk rabat jalan, kita sudah coba juga untuk plester sehingga mengurangi pemakaian semen, paving block, dan masih terbuka untuk inovasi lainnya,” tandas Lambok.
Harapannya bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui penciptaan lapangan kerja dan meningkatkan PAD.
Kedua pihak masih akan melakukan pembicaraan lebih lanjut terkait hal itu. informasinya, selain menyiapkan bahan baku FABA, PLN UPK Flores juga membantu mobilisasi material dari PLTU Ropa ke Maumere.
Sejalan dengan Lambok, Direktur PD Mawarani Yulianto Valentino Dereng mengatakan pihaknya bersama PLN UPK Flores masih akan melakukan pembicaraan lanjutan.
“Nanti kita akan bicara lebih lanjut terkait itu,” tandasnya.
Dereng menolak berkomentar ketika ditanya terkait perencanaan bisnis dan sumber pembiayaan usaha pengolahan FABA tersebut.
“Semua masih butuh waktu dan proses. Maaf belum bisa berkomentar sejauh itu,” tegasnya.
Meskipun demikian, Dereng berharap semua pihak mendukung rencana tersebut agar bisa menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan PAD dari pemanfaatan limbah industri.
Penulis: Are De Peskim
Editor: Ardy Abba