Mbay, Vox NTT- Tes cepat (rapid test) tahap satu oleh petugas medis Satgas Penanganan Covid-19 Nagekeo kepada empat warga Kecamatan Mauponggo, Kabupaten Nagekeo dinyatakan non reaktif. Keempatnya merupakan peserta Ijtima Ulama Gowa Provinsi Sulawesi Selatan
Meski begitu, keempatnya tetap berada di Puskesmas Mauponggo untuk melakukan karantina mandiri selama 14 hari ke depan.
Humas Protokol Penanganan Virus Corona Kabupaten Nagekeo Silvester Teda Sada mengatakan empat warga Mauponggo klaster Gowa, Sulawesi Selatan akan kembali menjalani rapid test kedua pada sepuluh hari mendatang.
Baca: Empat Peserta Ijtima Gowa asal Mauponggo Nagekeo Ditetapkan Sebagai OTG
“4 OTG di Kecamatan Mauponggo yang berasal dari klaster Ijtima Ulama Gowa Sulawesi Selatan telah dilakukan rapid test. Puji Tuhan, hasilnya dilaporkan hari ini non-reaktif. Artinya tidak ada “signal” yang mengarah ke Covid-19,” katanya dalam rilis yang diterima VoxNtt.com, Selasa (05/05/2020).
Pada grafik data monitoring Penanganan Covid-19 Nagekeo, Status Covid-19 Kabupaten Nagekeo per Selasa, 5 Mei 2020, tercatat tak ada pergerakan angka. Grafiknya tetap stabil seperti hari sebelumnya.
Hanya P2T2 yang sudah selesai masa pemantauan sebanyak 1077 orang dan yang masih dalam pemantauan sebanyak 80 orang.
Menurut Silvester, masa pandemi virus corona belum ada tanda berakhir. Sebab itu, ia meminta seluruh masyarakat agar tetap mengikuti protokol kesehatan serta bersatu dengan tim Gugus Tugas guna mempercepat pencegahan dan penyebaran virus mematikan ini.
Silvester juga menyarankan kepada keluarga yang anggotanya baru tiba dari zona merah agar tetap menjadi garda terdepan dalam memantau dan mengawasi pergerakan P2T2 selama masa karantina.
Penulis: Patrick Romeo Djawa
Editor: Ardy Abba