Bajawa, Vox NTT-Segala upaya terus dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona atau Covid-19.
Di Desa Tarawali, Kecamatan Soa Kabupaten Ngada, Nusa Tenggara Timur, Satuan setempat mengerahkan satu unit kendaraan taktis berjenis water canon yang telah dimodifikasi untuk menyemprotkan cairan disinfektan, Sabtu (04/042020).
Penyemprotan cairan disinfektan dilakukan di sepanjang ruas jalan utama dan sejumlah fasilitas publik lain di seluruh Kecamatan Soa.
Kegiatan sosial itu di bawah pimpinan langsung Bupati Ngada, Kapolres dan Dandim 1625 Ngada, Ketua dan Wakil Ketua DPRD Ngada.
Hadir juga Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Puskesmas Soa, Camat Soa dan Kepala Desa Tarawali.
Proses penyemprotan cairan disinfektan, di bawah pengamanan anggota Polres Ngada dan anggota TNI dari Makodim 1625 Ngada.
Selama proses penyemprotan berlangsung, petugas medis dari atas mobil pengeras suara terus mengumumkan agar warga segera menjauh supaya tak terkena cairan disinfektan.
Saat sedang melakukan penyemprotan, beberapa warga Soa yang tengah menonton, lari berhamburan menghindari semprotan agar tak mengenai tubuh mereka.
Agustinus, seorang warga Soa mengaku mengalami sakit mata akibat terkena cairan disinfektan yang disemprotkan.
Menurutnya, penyemprotan cairan disinfektan di jalanan sangat tak efektif.
“Lebih bagusnya, semprot di bandara, pasar, rumah, gereja dan puskesmas. Virus itu tidak mungkin bisa tinggal di aspal yang panas begini,” katanya.
Meski begitu, dia tetap memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Ngada yang telah berusaha memustuskan mata rantai penyebaran virus corona.
Penulis: Patrick Romeo Djawa
Editor: Ardy Abba