Oelamasi, Vox NTT- Jerry Manafe atau kerap disapa Jerman menjadi satu-satunya calon bupati yang diusung Partai Golkar Kabupaten Kupang.
DPD II Partai Golkar Kabupaten Kupang tidak membuka pendaftaran bagi calon bupati Kupang yang lain.
Terkait pengusungan itu, mantan wakil bupati Kabupaten Kupang Jerry Manafe telah menerima surat penugasan dari Ketua Umum DPP Golkar Airlangga Hartarto untuk mengikuti semua tahapan dalam proses pilkada di Kabupaten Kupang seturut mekanisme di Partai Golkar.
Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Kupang Daniel Taimenas, Minggu (5/5/2024) menegaskan, seluruh elemen Partai Golkar Kabupaten Kupang sudah dikerahkan untuk bekerja maksimal memenangkan Jerry Manafe agar terpilih menjadi bupati Kupang.
Daniel juga memberikan peringatan keras kepada seluruh anggota Fraksi Partai Golkar DPRD Kabupaten Kupang agar tidak membelot dari keputusan partai untuk bekerja memenangkan Jerry Manafe.
“Semua anggota Fraksi Golkar DPRD Kabupaten Kupang tegak lurus bekerja maksimal untuk menangkan Pak Jerry Manafe. Fraksi tidak boleh membelot, kalau membelot maka akan ada sanksi tegas sesuai mekanisme partai Golkar,” tegas Daniel.
Lebih lanjut, ia mengatakan, Partai Golkar Kabupaten Kupang sudah bulat mendukung Jerry Manafe.
“Kami sudah sepakat untuk Pak Jerry Manafe karena sudah menerima rekemonedasi penugasan dari DPP Golkar. Dan, rekomendasi itu merupakan amanat dari DPD II Golkar Kabupaten Kupang, DPD I Golkar NTT dan DPP Golkar,” imbuhnya.
Daniel telah memerintahkan empat koordinator Dapil di Kabupaten Kupang agar bekerja maksimal menggalang dukungan masyarakat untuk Jerry Manafe.
“Koordinator Dapil yang merupakan para Anggota Fraksi Golkar di DPRD Kabupaten Kupang agar bekerja all out di lapangan. Juga kepada teman-teman pimpinan Golkar kecamatan, desa dan kelurahan se-Kabupaten Kupang agar terus bekerja memenangkan Pak Jerry Manafe. Pak Jerry Manafe adalah calon Tunggal dan harga mati,” tegas Daniel.
Sekadar informasi, Partai Golkar Nusa Tenggara Timur (NTT) sudah merekomendasikan sejumlah kandidat yang akan berkontestasi di pilkada pada 27 November 2024 mendatag. Tekanan pilihannya memprioritaskan “anak kandung” Partai Golkar.
Hal itu termuat dalam salah satu poin keputusan yang dihasilkan dalam rapat konsolidasi dan evaluasi pemenangan Partai Golkar NTT di Hotel TMore, Kota Kupang, Rabu (6/3/2024) malam.
“Kami berharap para kandidat yang terinventarisasi supaya mulai mengambil langkah serius menggencarkan sosialisasi diri,” demikian arahan Ketua Bappilu Golkar NTT, Frans Sarong.
Rapat itu sendiri dipimpin Ketua Golkar NTT Emanuel Melkiades Laka Lena dihadiri jajaran pengurus Golkar NTT, serta para ketua dan sekretaris Golkar Kabupaten/Kota se-NTT.
Menurut Frans Sarong, ada sejumlah kabupaten/kota yang bacakada nya tunggal.
Itu berarti tak lagi berkemungkinan bagi kandidat lain di kabupaten/kota dimaksud.
Beberapa contohnya seperti Bacagub NTT Melki Laka Lena; Kota Kupang (Jonas Salean), TTS (Epi Tahun), Ngada (Paru Andreas), Sabu Raijua (Simon Dira Yome), Sumba Timur (Umbu Lili Pekuali), dan lainnya. Ada pula daerah yang bacakadanya ganda, atau lebih dari satu kandidat.
Frans menjelaskan, setelah berkonsultasi dengan DPP, terutama Waketum Pemenangan Pemilu DPP Partai Golkar, para bakal calon semuanya akan ditelisik basis dukungannya melalui survei oleh Charta Politica.
Penulis: Ronis Natom